Gegara Saling Tantang Dimedsos, Seorang Siswa SMK BLK Tewas Usai Tawuran, Begini Kronologinya

Gegara Saling Tantang Dimedsos, Seorang Siswa SMK BLK Tewas Usai Tawuran, Begini Kronologinya

Ilustrasi gambar --

TAWURAN antar pelajar kembali terjadi, kali ini tawuran antar pelajar di daerah Bandar Lampung.

 

Akibat tawuran tersebut salah satu siswa  SMK BLK Bandar Lampung tewas usai terkena senjata tajam (Sajam). 

 

Keributan itu terjadi akibat saling tantang dua sekolah di media sosial. 

 

Teman korban GIZ, inisial A, menceritakan pemicu tawuran di Jalan Soekarno-Hatta (bypass), Way Halim, Bandar Lampung, itu karena saling tantang di media sosial. 

 

BACA JUGA : Pembiayaan Motor-Mobil WOM Tembus 3,1 Triliun

 

Kedua sekolah yang berseteru sepakat bertemu di lokasi kejadian. 

 

"Mereka menantang kami di media sosial dan janjian di lokasi kejadian. Mereka datang lebih dari 30 orang," kata A, kepada awak media, Selasa, (31/10).

 

Tawuran itu sebelumnya disepakati untuk menggunakan tangan kosong dan hanya boleh hanya menggunakan ikat pinggang.

 

Namun, pihak lawan tidak mengikuti aturan dan membawa senjata tajam parang, badik, dan lainnya yang dimodifikasi.

 

BACA JUGA : Viral di TikTok, Beginilah Momen Taruna Ditanya Apakah Punya Pacar, Malah Dijawab Ada Empat

 

"Mereka melanggar kesepakatan, janjinya hanya pakai ikat pinggang. Waktu datang bawa sajam semua. Kami yang cuma sekitar 10 orang nggak bawa apa-apa, cuma ikat pinggang," kata dia, yang menjadi saksi di Polsek Sukarame. 

 

Hal itu membuat kelompoknya kocar-kacir masuk gang-gang hingga kabur ke arah Rajabasa. Namun, korban GIZ tetap diam di lokasi.

 

"Almarhum ini diam saja, nggak pegang apa-apa dan langsung dikeroyok hingga meninggal. Kawan saya kabur ke gang malah di pukul warga," katanya. (effr/ihm)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: