Penuh Nuansa Islami, Simak Ulasan Buku 'Tahajud Cinta di Kota New York' Arumi E

Penuh Nuansa Islami, Simak Ulasan Buku 'Tahajud Cinta di Kota New York' Arumi E

Penuh Nuansa Islami, Simak Ulasan Buku 'Tahajud Cinta di Kota New York' Arumi E--

Lebar buku : 14 cm

Berat buku : 348 gram

No ISBN : 978-602-7735-53-8

 

Sinopsis Buku :

Dara Paramitha seorang gadis asal Indonesia yang biasa hidup mewah dan berpenampilan seksi. Dara kuliah di salah satu Universitas ternama di Amerika Serikat. Sejak disana, tak sengaja Dara bertemu Aisyah Liu, gadis muslim, berpenampilan syar’ i selayaknya seorang muslim. Dara mendapatkan banyak hal dari Aisyah, dari situlah Dara mendapatkan hidayah. Dara mulai merubah cara berpakaiannya, Dara tidak lagi memakai baju pendek tetapi memulai belajar mengenakan jilbab. Dara mulai melaksanakan shalat 5 waktu, Dara pun mulai mengadaptasikan agar dia bisa mengikuti puasa Ramadhan. Awalnya Dara belajar puasa setengah hari sampai akhirnya bisa puasa satu hari penuh kurang lebih 16 jam di Kota New York. Dara juga menghapus foto-foto nya yang berada dimedia sosial. 

 

Pada saat itu, Dara tidak sengaja bertemu dengan Brad smith, lelaki Amerika yang memeluk agama Kristen yang tidak satu agama dengan Dara. Berkali kali Brad berhasil menyelamatkan Dara dari bahaya entah itu kebetulan atau memang takdir. Mereka kemudian mulai dekat, karena Brad yang selalu mengajak Dara untuk berkenalan. Tapi Dara tidak bisa terlalu dekat dengan Brad, dia tau bahwa itu tidak baik. Banyak larangan yang Dara ajukan kepada Brad, Dara menjelaskan bahwasannya seorang muslim tidak boleh bersentuhan tangan dengan seorang lawan jenis yang bukan suaminya dan banyak lagi larangan – larangan yang Dara ajukan kepada Brad. Dara mencintai Brad, dan Brad pun mencintai Dara. Tapi, Dara harus menerima bagaimanapun mereka tidak bisa bersama karena Dara dan Brad memeluk agama yang berbeda. Brad yang tidak mau mengerti membuat Dara semakin bingung sampai Dara memutuskan komunikasi dengan Brad. Brad semakin bingung akan Dara,  bertanya tanya akan agama yang dianut oleh Dara. Ada ketenangan tersendiri, kesejukan hati setiap kali Brad melihat Dara shalat dengan orang-orang muslim lain. Brad semakin penasaran dengan agama yang dianut Dara. dia pun mempelajari agama Islam, Brad mendapatkan hidayah, hatinya tergetar dia tidak tau apa yang dia rasakan. dia mengambil sikap, akhirnya dia memutuskan untuk menjadi muslim. Kemudian, Brad berkata kepada orang tua nya bahwa dia memutuskan akan menjadi seorang muslim. Orang tua Brad bersikeras tidak ingin anak nya memeluk agama Islam. Brad tidak mengurungkan niatnya, dia tetap ingin menjadi seorang muslim.

 

Dara merasa Brad memeluk muslim karena dirinya, Dara masih belum percaya, tapi akhirnya dia mengerti ini adalah yang di dapatkan Brad sama seperti dirinya. Ia menyaksikan Brad mengucap 2 kalimat syahadat, lalu ia pun meneteskan air mata bahagia.

 

Brad dan Dara saling mencintai, dulu mereka tidak akan bisa bersama karena agama mereka berbeda, tapi sekarang tidak lagi. Dara pulang ke Jakarta, saat itu Dara tidak memberitahu Brad. Brad kemudian mengetahuinya dari sahabat Dara. Ia menyusul Dara ke Jakarta. Saat Dara tahu Brad menyusul nya, ia kaget dan langsung menjemput Brad di bandara. Brad berjalan di Jakarta selama 3 hari ditemani oleh Dara. Saat Brad pulang, Brad mengajukan permintaan kepada Dara, Dara harus menonton konser Brad. Dara berjanji akan menontonnya.

 

Saat konser Brad tiba, Dara baru sampai di bandara Amerika, ia tertahan karena membawa barang belanjaan dari Jakarta. Brad sempat kecewa Dara tidak menontonnya. Saar Dara sampai, ia kaget melihat Brad bersama wanita. Dara tidak tau itu teman nya. Brad mengejar Dara diam diam. Dara pergi ke puncak Empire State Building. Disitu Brad melamar Dara, Dara bingung apa yang ia rasakan saat ini. Dara memandang kota New York yang gemerlap. Air mata bahagia menetes di pipi nya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: