Luapan Sungai Citarum-Cibeet, Karangligar Kebanjiran Lagi, Satu Warga Tewas Tersetrum

Luapan Sungai Citarum-Cibeet, Karangligar Kebanjiran Lagi, Satu Warga Tewas Tersetrum

Karawang mulai dilanda banjir. -arie firmansyah/kbe-

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Prediksi BMKG terkait cuaca ekstrem yang bayang-bayangi pergantian tahun baru 2024 di sejumlah wilayah.

Satu di antaranya, rumah warga Dusun Pangasinan RT 2 dan RT 3, Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabulaten Karawang yang terendam banjir akibat debit air Cibeet dan Citarum naik.

Banjir yang terjadi setelah di bagian hulu Cibeet dan Citarum diguyur hujan sangat deras. Luapan air dari ke dua sungai besar itu kemudian mengalir ke Desa Karangligar melalui anak sungai Darawolong.

Asep Saefulloh, warga yang dusunnya memang kerap menjadi langganan banjir sejak belasan tahun silam mengatakan setiap musim hujan tiba, dusunnya tidak pernah luput dari terjangan air bah.

Banjir yang terjadi di awal 2024 mulai menggenangi rumah warga sejak subuh dini hari. Genangan air bah mencapai pinggang orang dewasa dan hingga Senin sore masih belum surut.

Ia menyebut, selama musim hujan ini, dusunnya sudah 3 kali kedatangan ‘tamu tak diundang’. Bahkan saat banjir kedua melanda, ada seorang warga meninggal dunia akibat tersengat listrik di rumahnya.

Menurut Asep, warga sudah terbiasa dikepung banjir, sehingga cukup mengungsi di emperan warung di sekitarnya yang masih belum tersentuh banjir. Mereka tidak mau jauh meninggalkan rumah sambil berharap debit air banjir segera surut.

Warga Pangasinan lainnya, Jamhari mengatakan, saat banjir menerjang rumahnya, dia beserta keluarganya sedang di Ciwidey Bandung menikmati liburan malam Tahun Baru 2024.

“Kami dapat kabar rumah kebanjiran jadi gak puguh liburannya juga,” ujarnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: