Rukost Columbus-Hotel Lavender di Karawang Digrebek, 75 Pasangan Diamankan, 2 Diantaranya Masih Dibawah Umur

Rukost Columbus-Hotel Lavender di Karawang Digrebek, 75 Pasangan Diamankan, 2 Diantaranya Masih Dibawah Umur

Rukost Columbus, Kos Kompleks Pengairan, dan Hotel Lavender Karawang, diduga menjadi sarang pasangan mesum dan cewek open BO.--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Rukost Columbus, Kos Kompleks Pengairan, dan Hotel Lavender Karawang, diduga menjadi sarang pasangan mesum dan cewek open BO.

Dua pelajar dibawah umur bersama puluhan pasangan lainnya, terjaring dalam operasi pekat yang digelar oleh Tim gabungan dari Satpol PP Kabupaten Karawang dan TNI/Polri. Mereka diduga sebagai pasangan mesum dan cewek open BO.

Tim gabungan berhasil menggerebeg sebanyak 75 pasangan, di tiga lokasi yang berbeda, pada Jumat malam, 8/3/2024.

Kepala Seksi Operasi Pengendalian Satpol PP Karawang, Tata Suparta, menyampaikan, warga sekitar di ketiga lokasi itu selalu dibuat kesal karena merasa resah dan terganggu dengan praktik haram itu. 

BACA JUGA:Diduga Jadi Tempat Kumpul Kebo, 2 Kosan dan 1 Hotel di Karawang Digerebek Satpol PP, 75 Pasangan Diamankan

"Rukost Columbus di Galuhmas dan Kos Kompleks Pengairan di Kertabumi serta Hotel Lavender di Jalan Bypass Karawang diduga jadi sarang tempat prostitusi aplikasi online. Laporan dari warga juga sudah kami terima," jelas Tata, Sabtu, 9/3/2024.

Ia menerangkan, Rukost Columbus dan Kos Kompleks Pengairan menyewakan kamarnya melalui jasa OYO. Jumlah kamar kos yang disewakan pun mencapai ratusan kamar.

"Kos-kosan itu seperti perumahan cluster. Sedangkan kalau hotel Lavender, menyewakan kamarnya melalui jasa Red Doors," ujar Tata.

Dijelaskannya, puluhan pasangan yang diduga telah melakukan tindakan asusila itu, kemudian digiring dan diamankan ke Mako Satpol PP untuk diperiksa.

BACA JUGA:Diduga Jadi Sarang Prostitusi Online, 2 Kosan dan 1 Hotel di Karawang Digerebek Satpol PP

"Kami berhasil menangkap 75 pasangan yang diduga telah melakukan tindakan asusila. Mereka langsung dibawa dan diamankan ke Mako Satpol PP untuk dimintai keterangan," tegas Tata.

Tata mengatakan, operasi pekat yang dilakukan oleh Tim gabungan menjelang bulan suci Ramadhan ini, melibatkan puluhan personil, yang terdiri dari, 65 Satpol PP, 2 Provost Polres, 2 Provost Kodim dan 2 anggota Subdenpom TNI.

"Kami fokus di dua kecamatan dulu, yaitu, di Kecamatan Telukjambe Timur dan Kecamatan Karawang Barat. Kami akan terus melakukan pengawasan dan penindakan terhadap oknum-oknum yang melanggar aturan," tegas Tata.

Sementara itu, Kasi Pembinaan, Pengawasan dan Penyuluhan Satpol PP Kabupaten Karawang yang sekaligus sebagai penyidik, Pakhrul Fauzi, mengungkapkan, pada saat dilakukan penyidikan, puluhan pasangan itu, berdalih sebagai pasangan kekasih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: kbedisway