Longsor di Sukamukti, Diduga Imbas Pembangunan Jalan Exit Tol Japek II ke Kawasan Industri GIIC Kota Deltamas

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Tanah di Desa Sukamukti, Kecamatan Bojongmangu, Kabupaten Bekasi mengalami pergeseran atau longsor. Peristiwa pergerakan tanah ini terjadi pada Senin (11/2), malam. Pergeseran tanah ini bersamaan dengan turun hujan.

Plt Camat Kecamatan Bojongmangu, Sapto Noviantoro mengatakan, Akibat peristiwa itu, terdapat beberapa rumah warga roboh, jalan ambles, PDAM terputus, listrik berpotensi padam karena karena tiang sudah mulai ketarik. 

" Mulai malam ini jalan kabupaten antara kecamatan cikarang pusat menuju bojongmangu ( jalan batas karawang dan bogor) tidak dapat di akses. Untuk itu jalan kami tutup untuk menghindari kecelakaan lebih lanjut," kata Sapto usai meninjau lokasi pergeseran tanah, Senin (11/3), malam.

Sementara itu warga sekitar, Arman mengatakan, sebelum terjadinya longsor atau pergeseran tanah. Kondisinya tanah tersebut sudah retak-retak. Namun ketika sudah memasuki musim penghujan kondisi tersebut kian parah.

BACA JUGA:Jadwal Imsak Puasa Ramadhan 1445 H di Bekasi Rabu, 13 Maret 2024

"Waktu itu sudah mulai retak-retak, parahnya sejak memasuki musim hujan sehingga terjadi pergerakan tanah," kata Arman di lokasi, Selasa (12/3).

Dia menyebut ada sekitar 4 rumah dan 1 musolah yang hampir ambruk dan sekitarnya 30 kontrakan yang mengalami kerusakan yang parah, sehingga tidak bisa ditempati. Bahkan untuk akses jalan pun hanya bisa dilintasi mobil kecil dan sepeda motor.

" Untuk jalan yang ambles sekitar 30,40,50 centimeter bahkan sekarang mencapai setengah meter lebih," ujarnya.

Selian itu, warga menduga, longsor di Kampung Legok Cariu, Desa Sukamukti Kecamatan Bojongmangu ini dikarenakan ada kegiatan pembangunan jalan Exit Tol Japek II menuju Kawasan Industri GIIC Kota Deltamas. Menurut informasi yang mengerjakan pembangunan exit tol tersebut dari Kawasan Industri Kota Deltamas.

BACA JUGA:Jadwal Imsak Puasa Ramadhan 1445 H di Karawang, Rabu 13 Maret 2024

Sementara itu saat di konfirmasi, pihak Kawasan Deltamas belum bisa memberikan keterangan terkait dugaan tanah longsor yang diakibatkan ada kegiatan pembangunan jalan Exit Tol Japek II menuju Kawasan Industri GIIC Kota Deltamas. (mil)

Sumber: cikarang ekspress