Keistimewaan Gerhana Bulan Penumbra Berikut Niat dan Tata Cara Shalatnya Dalam Ajaran Islam

Keistimewaan Gerhana Bulan Penumbra Berikut Niat dan Tata Cara Shalatnya Dalam Ajaran Islam

Gerhana Bulan Penumbra-Gerhana Bulan Penumbra-Kelumanjang.com

9. Sujud pertama dengan membaca tasbih dalam rukuk pertama.

10. Duduk di antara dua sujud.

11. Sujud kedua dengan membaca tasbih dalam rukuk kedua.

12. Duduk sejenak sebelum bangkit untuk melanjutkan rakaat kedua.

13. Rakaat kedua dengan gerakan yang sama seperti rakaat pertama. Pada rakaat kedua, disarankan membaca surat pendek, seperti An-Nisa dan Al-Maidah.

14. Salam.

15. Disarankan mendengarkan dua khutbah tausiyah setelah salat.

Selain bacaan di atas, salat gerhana Bulan juga dapat dilakukan dengan versi yang lebih ringkas, yaitu hanya dengan membaca Surat Al-Fatihah sebanyak empat kali pada dua rakaat tanpa membaca surat panjang. Ini sesuai dengan penjelasan dari Syekh Ibnu Sayyid Muhammad Syatha Ad-Dimyathi dalam I’anatut Thalibin.

 

ولو اقتصر على الفاتحة في كل قيام أجزأه، ولو اقتصر على سور قصار فلا بأس. ومقصود التطويل دوام الصلاة إلى الانجلاء

Artinya, “Kalau seseorang membatasi diri pada bacaan Surat Al-Fatihah saja, maka itu sudah memadai.

Tetapi kalau seseorang membatasi diri pada bacaan surat-surat pendek setelah baca Surat Al-Fatihah, maka itu tidak masalah.

Tujuan mencari bacaan panjang adalah mempertahankan salat dalam kondisi gerhana hingga durasi gerhana Bulan selesai,”

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: