Terlalu!, 1 Perwira dan 2 Anggota Pesta Sabu, Booking Mahasiswi Cantik Rp11 Juta
MAHASISWI cantik bernama Chinara Christine mengaku dibooking Rp11 juta oleh perwira polisi. Hal ini terungkap dalam persidangan tiga oknum polisi di Pengadilan Negeri Surabaya. Mahasiswi cantik Chinara Christine dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan tersebut. Chinara Christine mengaku dibooking Rp 11 juta oleh perwira polisi bernama Iptu Eko Junianto. Chinara dibooking untuk menemani pesta sabu di Hotel Midtown Surabaya pada 28 April 2021. Perkenalanan Chinara dengan Iptu Eko Junianto berawal saat Chinara yang bekerja freelance mendapatkan pekerjaan dari temannya, Alex untuk menemani Iptu Eko Junianto di kamar hotel. Awalnya, Chinara dihubungi oleh Alex melalui chat. Ia diminta untuk melayani seorang polisi dari Jakarta. “Saya dapat chatting dari Alex. Ada polisi dari Jakarta mau datang ke Surabaya ingin diservis (menemani di kamar) tak lama kemudian Pak Eko menghubungi saya,†ucap Chinara dalam persidangan yang digelar di PN Surabaya, Kamis (29/10/2021). Chinara diminta oleh terdakwa Iptu Eko Junianto untuk datang ke Hotel Midtown Surabaya sekitar jam 10 malam. Chinara pun langsung memenuhi permintaan Iptu Eko Junianto. Ia datang ke hotel Midtown Surabaya kamar 1701. Di dalam kamar, Iptu Eko Junianto langsung menyodorkan narkotika jenis ekstasi kepada Chinara. “Begitu saya datang, saya langsung dikasih ekstasi,†ucap Chinara. Chinara tidak menolak pemberian Iptu Eko Junianto dengan alasan takut batal dibooking oleh terdakwa. “Tidak mungkin saya menolaknya karena keprofesional pekerjaan. Dan kalau saya menolak Pak Eko pasti meng-cancel saya,†tambah Chinara. Chinara mengaku dibooking Rp11 juta untuk menemani Iptu Eko Junianto di dalam kamar. Kendati demikian, Chinara mengaku tidak tahu jika di hotel tersebut Iptu Eko Junianto sedang pesta sabu bersama dua anggota polisi lainnya. “Saya dibayar Rp 11 juta. Tapi saya gak tau kalau ternyata disitu ada party,†beber Chinara. Chinara juga menceritakan detik-detik Paminal Mabes Polri menangkap Iptu Eko Junianto bersama dua anggota lainnya, Aipda Agung Pratidina dan Brgpol Sudidik. “Saya berada di ruang tengah saat penggerebekan. Pak Agung waktu itu turun ke lobby untuk ambil minum. Pak Eko dan Pak Sudidik ada di dalam kamar,†jelasnya. Semua orang yang berada dalam kamar itu pun ditangkap dan dites urine. Hasilnya positif narkoba, termasuk Chinara. (bbs/gin/rc/kbe)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: