Mengenal Papua New Guinea yang Sempat Menjadi Bagian dari Indonesia

 

Papua New Guinea atau Papua Nugini sempat menjadi bagian dari Nusantara lho. Namun saat ini Papua Nugini secara resmi sudah memisahkan diri dan menjadi salah satu Negara yang ada di dunia.

Papua Nugini merupakan sebuah negara kepulauan yang ada di samudra pasifik bagian barat daya. Dilansir dari Britannica.com, kepulauan yang membentuk Papua Nugini ini dihuni kurang lebih selama 40.000 tahun oleh campuran masyarakat bangsa milanesia sejak negara tersebut memperoleh kemerdekaan pada tahun 1975. Salah satu tantangan dari negara ini yaitu kesulitan mengurusi ratusan masyarakat lokal yang beragama yang dulunya terisolasi sebagai satu negara yang layak.

 

SEJARAH PAPUA NEW GUINEA

Penamaan Papua New Guinea ini diberikan oleh pelaut Spanyol yang bernama Ynigo Ortiz de Retes pada 1545. Alasan mengapa dia memberikan nama tersebut yaitu karena dia menilai orang-orang disana mirip dengan orang Afrika yang berada di pantai Guinea. 

Papua Nugini merupakan salah satu negara yang memiliki keberagaman yang tinggi yang memiliki kurang lebih 850 bahasa lokal asli dengan jumlah penduduk yang mencapai kurang lebih 9jt jiwa. 

Para penjelajah yang berkebangsaan Spanyol dan Portugis telah menemukan Papua Nugini pada abad ke-16 pada tahun 1526 dan 1527 oleh Jorge de Menezes. Sedangkan orang barat baru mengetahui pada abad ke-19 dengan hanya sedikut saja yang mengetahuinya. Kata Papua diturunkan dari pepuah kata dari bahasa Melayu yang menggambarkan kondisi rambut orang Melanesia yang keriting. Nama New Guinea merupakan nama yang diberikan oleh pelaut Spanyol yang bernama Ynigo Ortiz de Retes pada 1545 dengan alasan mengapa dia memberikan nama tersebut yaitu karena dia menilai orang-orang disana mirip dengan orang Afrika yang berada di pantai Guinea. 

Papua Nugini memperoleh kemerdekaannya pada tanggal 16 September 1975 tanpa adanya peperangan dari Australia. Namun, hubungan antara Papua Nugini dengan Australia tetap bertalian dekat.

 

KEBUDAYAAN

Pertumbuhan penduduk pertahun sejak tahun 2005-2010 menurut data terdapat sebesar 2.0%. Negara ini juga kaya akan bahasa, sehingga setiap melewati desa masing-masing memiliki bahasa yang berbeda. Namun, pada umumnya terdapat 3 bahasa yang digunakan yakni Inggris, Tok Pisin, dan Hiri Motu.

Papua Nugini memiliki ribuan komunitas yang terpisah serta memiliki bahasa yang berbeda pula. Hal tersebut disebabkan oleh adanya konflik disana. Struktur sosial disana pertalian keluarganya sangat erat. Serta tanah dan barang kepemilikan lainya dibeberapa budaya bisa diwariskan pada perempuan lho. Tapi pada umunya, perlakuan terhadap perempuan disana masih rendah.

Itulah sejarah serta kebudayaan dari Papua New Guinea yang bisa kalian pahami. 

Sumber: