Baznas Karawang Bantu Masyarakat Lewat Program Kesehatan dan Beasiswa

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Karawang memastikan penyaluran bantuan sesuai dengan program prioritas yang telah diatur secara nasional. Wakil Ketua Bidang Pendistribusian dan Pemberdayaan BAZNAS Karawang, Asep Abdullah Syafei, menyebutkan bahwa lembaga ini memfokuskan penyalurannya pada lima program utama, yaitu kemanusiaan, pendidikan, kesehatan, kemandirian umat, dan takwa. Dari kelima program tersebut, beasiswa bagi masyarakat berada di bawah program pendidikan.

Selain pendidikan, program kesehatan juga menjadi salah satu prioritas dengan berbagai bentuk bantuan. Menurut Asep, BAZNAS Karawang berupaya memberikan bantuan kepada masyarakat miskin yang membutuhkan pendampingan dan sarana kesehatan.

Masyarakat yang ingin mengajukan bantuan kesehatan dapat memulainya melalui jalur desa masing-masing, karena desa memiliki layanan dan petugas yang siap mendampingi warga.

BACA JUGA:KPUD Kota Bekasi Dianggap Hamburkan Uang Negara

BACA JUGA:Disperkimtan Kabupaten Bekasi Komitmen Tekan Kawasan Kumuh Didaerah Perbatasan

Proses pengajuan bantuan kesehatan di BAZNAS Karawang memerlukan beberapa persyaratan, di antaranya data medis, rujukan dari rumah sakit, serta identitas lengkap berupa "by name by address" warga Karawang. Bantuan yang diberikan BAZNAS dapat beragam, tergantung kondisi pasien dan keluarga yang mendampingi.

 “Kalau misalkan pendampingnya membutuhkan uang untuk biaya hidup di rumah sakit, kita bisa bantu sesuai dengan kebutuhannya,” jelas Asep.

Asep juga menekankan pentingnya sinergi antara BAZNAS dan perangkat desa dalam membantu warga. Menurutnya, petugas desa memiliki peran penting dalam mendeteksi warga yang memerlukan bantuan. 

“Kita adalah lembaga negara yang harus bersinergi dengan lembaga lainnya. Jangan sampai ada warga tidak mampu yang justru tidak mendapat bantuan karena ketidaktahuan,” kata Asep.

Sepanjang tahun 2024, BAZNAS Karawang telah memberikan bantuan kesehatan kepada lebih dari 850 orang.

BACA JUGA:PUI Siap Menangkan Pasangan ASIH di Pilgub Jabar 2024

BACA JUGA:Detik-detik Karyawati di Cikarang Dilukai Dua Begal di Kawasan MM 2100, Videonya Viral Dimedsos

Asep berharap program ini dapat terus menjangkau masyarakat yang membutuhkan fasilitas kesehatan di situasi darurat, bukan hanya dalam bentuk uang, tetapi juga melalui berbagai fasilitas yang dapat mendukung kesehatan masyarakat. ***

Sumber: