Banjir Terjang Delapan Desa di Kabupaten Bandung, 11.082 Jiwa Terdampak

Banjir Terjang Delapan Desa di Kabupaten Bandung, 11.082 Jiwa Terdampak

Banjir masih menggenangi sedikitnya delapan desa di Kabupaten Bandung hingga Senin (25/11).--karawangbekasi.disway.id

BANDUNG, KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Banjir masih menggenangi sedikitnya delapan desa di Kabupaten Bandung hingga Senin (25/11). Banjir terjadi sejak Kamis (21/11) pascahujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah Kota dan Kabupaten Bandung hingga menyebabkan debit air Sungai Citarum meningkat dan meluap ke permukiman warga.

Desa terdampak antara lain Desa Bojongsari, Bojongsoang, Tegaluar, Dayeuhkolot, Citereup, Rancamanyar, Sukamukti, dan Desa Sumbersari. Ketinggian muka air bervariasi antara 30-150 meter.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung mencatat jumlah warga terdampak akibat kejadian ini sebanyak 3.976 Kepala Keluarga (KK) atau 11.082 jiwa. 

Sedikitnya 236 KK atau 707 jiwa terpaksa mengungsi di 10 titik pengungsian berupa masjid, sekolah, dan kantor desa terdekat. 

Berdasarkan informasi dari Badan SAR Kabupaten Bandung, tim pencarian dan pertolongan masih melakukan pencarian satu warga yang diduga hilang terseret arus. 

BACA JUGA:Cyber Smile atau Cyber Stress? Menjaga Kesehatan Mental di Era Digital

BACA JUGA:Manis Yang Tersembunyi Penyebab Diabetes Pada Anak

Hasil kaji cepat sementara melaporkan kerugian materil yaitu 1.169 unit rumah terendam benjir, tiga unit rumah rusak berat, dua unit fasilitas ibadah terdampak, dan satu unit gudang terdampak.

Hingga Senin pagi, BPBD Kabupaten Bandung terus melakukan asesmen di lapangan dan mendistribusi bantuan permakanan, sembako, dan logistik untuk warga terdampak. 

Pemerintah daerah setempat mengupayakan percepatan penanganan darurat ini dengan upaya penyedotan genangan. Meskipun demikian, rencana ini akan dilaksanakan dengan melihat perkembangan cuaca. Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, wilayah Kabupaten Bandung Barat masih berpotensi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi dalam beberapa hari kedepan.

Potensi Bencana Hidrometeorologi Basah di Kabupaten Bandung

Selain banjir, BPBD Kabupaten Bandung turut mencatat beberapa kejadian tanah longsor dan pergeseran tanah pada Minggu (24/11).

Longsor terjadi akibat dipicu hujan dengan intensitas tinggi terjadi di wilayah Desa Panundaan, Kecamatan Ciwidey. Tiga rumah terdampak dengan amblasnya tanah di teras rumahnya.

BACA JUGA:Diduga Kampanye di Masa Tenang Lewat Medsos, Aktivis Santri Karawang Laporkan Timses 01 ke Bawaslu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: