Aep-Maslani Menang Quick Count, Relawan Gapura Mas Botaki Rambutnya
Seorang wanita paruh baya itu bernama Ida (51), ia rela kehilangan mahkotanya untuk bisa mendapatkan penampilan botak demi mewujudkan nazarnya.-KBE-karawangbekasi.disway.id
Ia tetap terjun langsung ke lapangan untuk ikut berkampanye. Terlebih Ida juga tergabung dalam Gapura Mas.
"Saya orang asli Karawang, lahir di Karawang, walaupun sekarang domisili di Bekasi, tetapi sanak saudara saya banyak di Karawang. Makanya saya kemarin dukung penuh paslon nomor urut 2," jelasnya.
BACA JUGA:Budaya Organisasi Berpengaruh Pada Perilaku Karyawan
BACA JUGA:Nonton DanMachi Season 5 Episode 9 sub Indo
Selain itu, ternyata dalam perjalanannya untuk mewujudkan niatnya yang teguh untuk mendukung Aep-Maslani tidak semulus yang diharapkan.
Ida yang pada saat itu masih bergabung di Kompakdesi, diduga mendapatkan intimidasi hingga dikeluarkan dari anggota Kompakdesi. Hal itu disebabkan karena Ida dinilai berbeda dukungan di Pilkada 2024.
"Saya mendapatkan intimidasi dari Ketua Kompakdesi, karena saya mendukung Pak Aep dan Pak Maslani sedangkan Ketua Kompakdesi mendukung paslon nomor 1, saya jadi dikeluarkan dari anggota Kompakdesi. Ini juga menjadi salah satu dorongan nazar saya itu, karena saya ingin membuktikan bahwa saya berhasil sebagai relawan, meskipun domisili di Bekasi," bebernya.
Sementara itu, Mediawati selaku purna bakti Kepala Desa Tegalsawah Kecamatan Karawang Timur sangat mengapresiasi semangat dan totalitas yang telah ditunjukkan Ida dalam mendukung Aep-Maslani.
BACA JUGA:Blue Lock S2 Episode 9, Sinopsis dan Tempat Nonton
BACA JUGA:Nonton 2.5 Jigen no Ririsa Episode 22 sub Indonesia
"Bu Lurah Ida itu adalah sosok yang luar biasa, beliau tidak pernah mengenal lelah, dan benar-benar ingin memperjuangkan Pak Aep dan Pak Maslani menjadi Bupati dan Wakil Bupati Karawang, walaupun memang di dalam grup Kompakdesi itu sendiri banyak mendapatkan intimidasi," tuturnya.
Lebih lanjut, Ratna Ningrum selaku purna bakti Kepala Desa Margamulya Kecamatan Telukjambe mengakui, bahwa peran Ida dalam kemanangan Aep-Maslani ini cukup besar.
"Hari ini saya bersama Bu Mediawati mendampingi Bu Lurah Ida untuk membotaki kepalanya. Saya juga sekaligus sebagai saksi dari nazar Bu Lurah Ida. Bagi saya, sosok Bu Lurah Ida ini wanita yg tangguh. Dan saya pikir andilnya cukup besar dalam kemenangan Paslon nomor 02 ini," pungkasnya. (Siska)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: