Banjir Melanda, Pelayanan Publik di Bekasi Tetap Berjalan

Banjir Melanda, Pelayanan Publik di Bekasi Tetap Berjalan

Pemerintah Kabupaten Bekasi memastikan pelayanan publik tetap berjalan meski wilayahnya ber-status tanggap darurat bencana usai dilanda banjir.--

Tidak hanya fokus pada penanganan banjir, Pemkab Bekasi juga terus meningkatkan layanan administrasi kependudukan. 

 

Sebanyak 23 unit kendaraan operasional baru diserahkan kepada Disdukcapil untuk mempermudah akses layanan, terutama bagi warga terdampak banjir di daerah sulit terjangkau.

 

"Kami ingin memastikan bahwa dalam kondisi darurat sekalipun, masyarakat tetap bisa mendapatkan layanan kependudukan dengan baik. Dengan adanya kendaraan operasional ini, layanan akan lebih efektif dan menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Bekasi," ujar dr. Asep.

 

Selain itu, Pemkab Bekasi juga mencatat pencapaian membanggakan dalam pelayanan publik. 

 

Ombudsman RI memberikan nilai 87,88 untuk kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik tahun 2024, meningkat 4,66 poin dari tahun sebelumnya yang memperoleh nilai 83,22.

 

"Pencapaian ini adalah bukti nyata bahwa kita terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Namun, kita tidak boleh puas. Saya berharap seluruh perangkat daerah terus bekerja lebih proaktif, menjaga profesionalisme, dan berkontribusi untuk pembangunan Kabupaten Bekasi," tambahnya.

 

Sebagai penutup, dr. Asep menekankan pentingnya sinergi antarperangkat daerah dalam menghadapi tantangan, baik dalam penanganan bencana maupun dalam meningkatkan kualitas layanan publik.

 

"Mari kita bersama-sama menjaga integritas, meningkatkan kinerja, serta terus berkontribusi untuk Kabupaten Bekasi yang lebih baik, menuju Bekasi Bangkit, Maju, dan Sejahtera," tandasnya. (Iky)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: