WASPADA! Jalur Lingkar Luar dan Pantura Karawang Sudah Telan Korban, Belum Sepekan Ada 12 Kecelakaan Terjadi

WASPADA! Jalur Lingkar Luar dan Pantura Karawang Sudah Telan Korban, Belum Sepekan Ada 12 Kecelakaan Terjadi

Para pemudik mulai memadati jalur arus mudik Pantura Kabupaten Bekasi-Risky Cikarang Ekspres-

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Di masa mudik Lebaran Idul Fitri, jalur Lingkar Luar (jalan baru) dan Arteri Pantura Kabupaten Karawang, selalu menjadi sorotan karena kerawananya.

Betapa tidak, belum ada sepekan arus mudik hingga H-3Lebaran Idul Fitri sudah ada 12 kecelakaan terjadi.

Para pemudik roda dua itu terjatuh akibat lubang-lubang jalan yang gagal diperbaiki oleh Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU).

Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI) Rudi Hardianto mengatakan, para pemudik yang mengalami kecelakaan berasal dari luar Karawang.

Mulai dari Kalong Progo Bogor, Jatisari Tengah Karawang, Tanggerang, Brebes Jawa Tengah, Kramatjati Jakarta, Tasikmalaya, Karanggayam Jawa Tengah, Kebumen, Indramayu, Kuningan, hingga Cirebon.

"Penyebabnya ada yang ngebut, ada juga yang karena jalan. Kondisi luka para korban dari luka ringan hingga luka berat dan bahkan harus dirujuk ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan intensif," jelasnya.

Rudi sangat berharap angka kecelakaan di tahun 2025 ini bisa menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. 

Para petugas yang bersiaga dirolling hingga 24 jam hingga 30 Maret 2025 nanti. Pihaknya memberikan fasilitas tindakan medis dan ruang istirahat untuk pemudik. 

Sementara itu, Sandi Pangestu (30), Jakarta Utara pada Pukul 01.00 WIB dini hari beristirahat di Pos Pol Peundeuy, Karawang bersama dua anak dan istrinya. Itu merupakan perjalanan mudik pertamanya menggunakan sepeda motor menuju Cilacap, Jawa Tengah.

Untuk mencapai Karawang, Sandi menempuh waktu 3 jam perjalanan. Selama perjalanan itu dia harus lebih ekstra hati-hati karena sering bertemu dengan jebakan jalan berlubang.

"Banyak jalan berlubang, kalau macet kan itu biasa," kata Sandi.

Hal serupa pun dialami oleh pemudik lainnya, Andri pemudik dari Jakarta yang menuju perjalanan ke daerah Subang.

Andri mmilih perjalan sekira Pukul 07.00 WIB pagi dari Jakarta menuju Subang. 

Dia mengungkapkan selama perjalanan arus mudik cukup lancar, namun dia mengaku sedikit mengeluh karena jalan rusak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: