One Way dari Semarang ke Cikampek Masih Berlangsung, Arus Balik Diklaim Lancar

KARAWANG- Pihak Kepolisian masih menerapkan rekayasa lalu lintas guna meminimalkan kemacetan arus balik Lebaran ke Jakarta. Polisi masih menerapkan skema one way dari KM 414 Tol Kalikangkung, Semarang, Jawa Tengah sampai KM 66 Tol Cikampek. "Km 414 (Tol Kalikangkung) ke Km 66 (Tol Cikampek) one way," kata Dirlantas Polda Jabar Kombes Romin Thaib saat dikonfirmasi, Minggu (8/5). Perwira menengah Polri itu juga menyebutkan skema contraflow masih diterapkan. Adapun contraflow diberlakukan dari KM 66 hingga KM 28 Tol Jakarta-Cikampek. "Dari KM 66 kami terapkan contraflow ke KM 47. Dari (KM) 47 lanjut ke (KM) 28," ujar Romin. Romin menjelaskan skema contraflow itu diterapkan guna mengantisipasi potensi kepadatan kendaraan dari Jakarta menuju ke arah Bandung. "Iya relaksasi dari yang ke barat (Jakarta) sampai KM 66," kata Romin. Ia memastikan saat ini belum ada temuan kepadatan lalu lintas parah imbas dua kebijakan itu. Baca Juga: Arus Balik Lebaran, Seperti ini Kesiapan AP II Sambut Kepulangan Pemudik di Bandara Soekarno-Hatta Arus lalu lintas masih terkendali. "Masih lancar," pungkas Kombes Romin. Sementara itu pihak PT Jasa Marga merilis bahwa pemberlakuan One Way mulai dari Km 428 Jalan Tol Semarang ABC s.d Km 66 Jalan Tol Jakarta-Cikampek Sejak 09.00 WIB " Atas diskresi Kepolisian, Jasa Marga mendukung pemberlakuan rekayasa lalu lintas one way mulai Km 428 Jalan Tol Semarang ABC s.d Km 66 Jalan Tol Jakarta-Cikampek sejak Minggu (08/05) pukul 09.00 WIB,: ujar Dwimawan Heru, Corporate Communication and Community Development Group Head  PT Jasa Marga (Persero) Tbk Dijelaskan, Untuk mengoptimalkan one way, serta atas diskresi Kepolisian, Jasa Marga juga memberlakukan contraflow dua lajur dari Km 66 s.d Km 47 dan contraflow satu lajur dari Km 47 s.d Km 28 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta pada pukul 09.00 WIB. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan dari arah Jakarta menuju arah timur yang terdampak one way arus balik," ujarnya. (red)

Sumber: