Perbaikan Rumput Stadion Patriot Chandrabaga Capai Rp 150 Juta

Perbaikan Rumput Stadion Patriot Chandrabaga Capai Rp 150 Juta

KOTA BEKASI - Rumput Stadion Patriot Chandrabaga mengalami kerusakan adanya kompetisi Liga 3 Regional Jawa Barat, ditambah kondisi hujan yang terus menguyur wilayah Kota Bekasi. Kepala Unit pelaksana teknis dinas (UPTD) Stadion Patriot, Endang mengatakan, pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 150 juta. Dana tersebut untuk melakukan perawatan rumput yang rusak di Stadion Patriot Chandrabaga. Menurut Endang, karena adanya kompetisi Liga 3 Regional Jawa Barat, ditambah kondisi hujan yang terus menguyur wilayah Kota Bekasi. Rumput Stadion Patriot Chandrabaga beberapa diantaranya mengalami kerusakan. "Sekarang ini musim hujan, kita sebelum itu pun juga sudah lakukan perawatan baguslah. Karena musim hujan ditambah mainnya pagi-sore kan, ya kondisinya namanya rumput, pasti rusak," ujar Endang. Lanjut Endang, bahwa rumput Stadion Patriot masih bisa tumbuh, hanya saja memerlukan waktu yang cukup lama. Adanya intensitasnya kompetisi yang cukup padat, sehingga membuat kondisi rumput pun juga mengalami kerusakan. "Kita sudah merencanakan akan melakukan perawatan di tahun 2022 ataupun setelah kompetisi Liga III Regional Jabar selesai digelar. Sebab, perawatan tak mungkin dilakukan ketika kompetisi masih berjalan," jelasnya. "Saya rencana itu mau kita perbaiki lagi. Saya mau ganti lagi rumputnya, maksudnya saya mau tambal sulam tahu 2022. Saya juga sudah pesan dari Jawa Timur sekitar 500 meteran," tambahnya. Endang menjelaskan, pihaknya telah melakukan pengukuran titik-titik rumput yang mengalami kerusakan, salah satunya di area tengah lapangan serta dekat dengan gawang. Total seluruhnya ada 400 meter yang mengalami kerusakan. Namun, pihaknya sudah memesanan rumput minimal 500 meter untuk pemesanan. Saat ini, UPTD Stadion Patriot tengah memesan rumput dari Jawa Timur yang nantinya akan digunakan sebagai sarana perbaiki pada rumput yang mengalami kerusakan. Pihaknya telah menganggarkan Rp. 150 juta untuk perawatan rumput itu. "Anggaran Rl 150 juta itu sudah termasuk pupuk, rumput, gulma pembasmi gulma. Ada pasir dll gitu lah. Banyak. Kalo secara lengkap belum, tapi kalo untuk maintenace cukup lah," pungkasnya. (bbs/rie)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: