Lepas Kendali Pandemi, Karawang-Bekasi: Sehari Tambah 3.000 Lebih Kasus Baru

Kamis 10-02-2022,05:41 WIB
Editor : redaksimetro01

KARAWANG - Penyebaran covid-19 di Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, dan Karawang dari hari ke hari kian melonjak drastis. Di Kota Bekasi kasus baru harian bisa tembus 3.000 kasus. Perlu ada kesiapsiagaan serta koordinasi yang rutin menekan laju pertambahan kasus covid-19 di tiga daerah ini sebelum semakin lepas kendali. Kasus harian Covid-19 di Kota Bekasi telah mencapai 3.019 pada Rabu (9/2). Jumlah itu menunjukkan angka kasus postif Covid di Kota Bekasi terus mengalami kenaikan yang cukup siginifikan. Angka itu tertinggi sepanjang pandemi Covid-19. Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati. "Terkait update Covid-19 di Kota Bekasi pertanggal 9 Februari 2022 kasus aktif sudah berada di 14,944. Kasus baru 3.019. Ini merupakan kasus tertinggi di Kota Bekasi sepanjang pandemi," kata Tanti, Kamis (10/2). Jika berdasarkan data Komite Kebijakan Penanganan Covid-19 dan Transformasi Pemulihan Ekonomi Kota Bekasi. Kasus baru harian di Kota Bekasi sempat ditemukan tertinggi pada 5 Februari 2022, dimana tercatat ada 2.495 kasus baru dalam satu hari itu. Sementara itu untuk kondisi BOR di Rumah Sakit di Kota Bekasi saat ini tercatat sudah mencapai 59 persen. Artinya, sudah mendekati kapasitas batas BOR aman yang ditetapkan oleh WHO, yaitu di 60 persen. "Kami sudah disampaikan kita ada di 1.205 tempat tidur dan yang terpenuhi 711. Akan tetapi terpenuhi ini, bukan hanya orang kota bekasi, tapi orang luar kota bekasi di rumah sakit di Bekasi tetap diterima. Jadi presentasi ini bukan semua penduduk kota bekasi saja," tutur Tanti. Di Karawang dalam dua hari terakhir, kasus baru covid-19 bertambah 404 kasus. Kemarin (10/2) bertambah 169 kasus, lalus sehari sbeleumnya bertambah 245 orang. Tingginya kenaikan kasus covid-19 di Karawang disebabkan klaster industri dan keluarga. "Klaster industri dan keluarga menjadi klaster paling banyak menyumbang kenaikan positif COVID-19 di Karawang," katanya. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan. "Masyarakat jangan panik. Meski sudah vaksinasi, tetap jangan abai prokes. Untuk yang belum vaksin, kami imbau agar segera vaksin," tandasnya. (bbs/mhs)

Tags :
Kategori :

Terkait