Wabup Aep Wajibkan Perusahaan Isi Parsel Pakai Produk UMKM Karawang

KARAWANG - Program parcel lebaran Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Kabupaten Karawang kembali bergulir di tahun 2022. Berbeda dari tahun lalu, di tahun ke dua program ini Pemkab Karawang punya target omset milyaran rupiah untuk penjualan produk UMKM khas Karawang. Program parcel lebaran merupakan bentuk dukungan Pemkab Karawang untuk pelaku UMKM dalam upaya pemilihan ekonomi pasca pandemi. Program yang diprakarsai Bupati dan Wakil Bupati Karawang ini, konsepnya menyediakan paket parcel untuk karyawan di perusahaan yang ada di Karawang. Dimana, seluruh perusahaan di Karawang wajib membeli produk UMKM dalam bentuk parcel. Untuk dihadiahkan kepada karyawannya sebagai salah satu Tunjangan Hari Raya (THR). "Tahun ke dua ini saya mau lebih banyak perusahaan yang membeli produk UMKM, kalau bisa omsetnya sampai milyaran," ucap Wakil Bupati Karawang, Aep Syaefullah, dalam acara Bimtek UMKM bersama Alfamart pekan kemarin. Aep menjelaskan, paket parcel lebaran yang tersedia di Dinkop UKM Karawang jauh lebih terjangkau dari pada membeli produk komersil di supermarket. Kisaran harga yang ditawarkan pun termasuk murah. Mulai dari Rp. 150 ribu hingga Rp. 500 ribu, tergantung isi paket yang dipilih. "Program ini sudah tersosialisasikan, dibantu oleh Apindo Karawang dan disepakati oleh semua perusahaan," kata Wabup. Di sisi lain, Kepala Dinkop UKM Karawang, Ade Sudiana mengatakan, pihaknya telah membuat katalog berisi paket produk yang bakal disebar ke semua perusahaan di Karawang. Ade berharap, semua perusahaan membeli parsel lebaran dari pelaku UMKM. Selain perputaran uangnya dirasakan langsung oleh masyarakat Karawang. Program parsel ramadan ini juga bisa menjadi sumber pendapatan tambahan bagi warga, khususnya para pelaku UMKM di desa miskin ekstrem. "Kurang lebih ada 200 jenis produk yang masuk dalam katalog kami, semuanya adalah produk pilihan dan berkualitas," ujar Ade Sudiana, Selasa, (12/4) di ruang kerjanya. Dia mengatakan, program parcel lebaran UMKM ini sudah sangat sesuai dengan instruksi presiden dalam upaya peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN). Selain itu, program ini juga berkaitan dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bela-Beli Produk UMKM. "Kepada semua perusahaan, ayo dukung produk UMKM Karawang. Karena jika UMKM bangkit, ekonomi melejit," pungkasnya. (wyd/mhs)