Kalah dari Karo United, Pemain Persikasi Kena Pukul Polisi, Pemain dan Supporter Bentrok dengan Aparat

Minggu 20-02-2022,03:30 WIB
Editor : redaksimetro01

KABUPATEN BEKASI - Pemain Persikasi Kabupaten Bekasi dan supporter Persikasi bentrok dengan aparat kepolisian di stadion Si Jalak Harupat Soreang laga antara Persikasi melawan Karo United pada ajang memperebutkan tiket 16 besar Liga 3 Musim 2021-2022 pada sore hari (20/02). Beredar video amatir berdurasi 39 detik yang diperoleh dari sumber internal pengurus bhagasasi persikasi fans club yang enggan disebutkan namanya, video yang menayangkan ketika peluit panjang berakhir, para pemain Persikasi menghampiri wasit seperti ada hal yang ingin diprotes. Akan tetapi tidak di indahkan oleh wasit dan kemudian aparat kepolisian masuk ke dalam lapangan untuk melakukan pencegahan. Kemudian, Dari tribun penonton yang mempertontonkan kericuhan antara pemain persikasi disisi lapangan dengan adanya sorakan dari seseorang di tribun lapangan yang mengatakan "aparat kepolisian memukul pemain persikasi bekasi," di dalam video amatir berdurasi 35 detik. Selanjutnya pada video amatir berdurasi satu menit lima detik, memperlihatkan cekcok antara pemain persikasi dan polisi diikuti kericuhan antara jajaran personel dan tim persikasi memasuki tunnel stadion dan terjadi sorak-sorak berlari menuju kebagian dalam stadion. Berdasarkan sumber dari internal pengurus bhagasasi persikasi fans club yang tidak disebutkan namanya saat dihubungi oleh wartawan, mengiyakan bahwa pemain Persikasi melakukan protes, akan tetapi ia menyesalkan tindakan berlebihan yang dilakukan pihak kepolisian. "Tapi Tindakan aparat kemanan berlebihan dan kita sangat Menyayangkan tindakan diskriminatif dan represif pihak keamanan yang melakukan pemukulan dan penendangan," kata sumber dari internal pengurus bhagasasi persikasi fans club yang enggan disebutkan namanya saat dihubungi oleh wartawan. Ia mengatakan terdapat pemain dan official serta rekannya menjadi korban sasaran pemukulan. "Beberapa pemain dan oficcial serta saya dan "D" menjadi korban pemukulan," lalu pihaknya sudah melakukan komunikasi terhadap polres sekitar untuk ditindaklanjuti kejadian tersebut. "Keadaan temen temen alhamdulillah sampai saat ini aman" kata Ia. Sampai berita ini di tulis, belum ada kronologi lengkap mengenai kericuhan yang terjadi. Di sisi lain laga tersebut berakhir 1-3 untuk kemenangan tim Karo United dan dapat dipastikan Persikasi gagal meraih babak 16 besar liga 3. Walaupun memiliki satu pertandingan terakhir, Persikasi dipastikan menduduki posisi ketiga klasemen Grup R dari empat tim yang bersaing. (cr2/ayi/mhs)

Tags :
Kategori :

Terkait