KARAWANGBEKASI.DISAAT.ID - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengikuti Morning Run Pocari Sweat sejauh 5 kilometer di kawasan SCBD Jakarta Selatan, Minggu (5/2/2023).
Kegiatan tersebut dihadiri beberapa artis ibukota juga atlet lari jarak jauh Indonesia Agus Prayogo. Morning Run digelar sebagai pra event Pocari Sweat Run 2023 yang akan diselenggarakan di Gedung Sate pada 30 Juli 2023.
Ada hal menarik dari Pocari Sweat Run 2023, Ridwan Kamil akan mendesain medali finisher secara spesial agar tidak hanya menjadi hiasan semata di rumah.
"Termasuk saya mendesain medalinya juga agar tidak menjadi pajangan biasa, _kan_ harus jadi keren. Kebetulan tahun terakhir jadi gubernur," ujar Ridwan Kamil saat sesi Press Conference di The Langham Hotel, Jakarta.
BACA JUGA:Tak Dilengkapi Kelengkapan Dokumen, Dua Proyek Reklamasi di Pulau Batam Dihenti
Perlu untuk diketahui bersama, event lari tersebut telah berjalan selama 10 tahun. Maka dari itu, Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil berharap Pocari Sweat Run 2023 bisa mengenalkan budaya berolahraga dan hidup sehat.
"Pencapaian 10 tahun ini menyemangati agar orang Indonesia punya budaya berolahraga. Dan juga untuk menyemangati event olahraga lain agar profesional dan sekeren pocari sweat ini," ujarnya.
BACA JUGA:Ratusan Ruang Kelas Akan Direnovasi Disdikpora Karawang, Ini Rinciannya
Sehingga di masa mendatang, Kang Emil meyakini penyelenggaraan yang dilaksanakan di Kota Bandung, Jawa Barat bisa menjadi benchmark untuk kegiatan serupa di dunia.
"Suatu hari penyelenggaraan yang di Jawa Barat bisa menjadi _benchmark_ di dunia, maka dari itu terus berinovasi, sehingga ini bisa menjadi naik kelas terus," kata Kang Emil.
Demi mendukung kesuksesan acara tersebut, Gubernur menyebut Pemda Provinsi Jabar telah berkomitmen dalam membantu segala bentuk perizinan dan hal-hal yang berkaitan dengan kebijakan.
Pada dasarnya, menurutnya, kegiatan Pocari Sweat Run 2023 memberikan dampak positif bagi sektor ekonomi warga. Apalagi tahun ini ada 11.000 pelari dari seluruh Indonesia yang akan menyerbu kota Kembang.
"Pemprov Jabar selalu terdepan untuk mendukung acara, karena benefit ke kami branding-nya luar biasa, ekonomi juga. Bayangkan saja 11.000 yang datang ke Bandung. Dampaknya ke wisata kuliner dan lain-lain," jelasnya.
"Makanya saya dukung. Saya dukung juga tidak hanya seremoni _flag off_, saya ikut lari juga menunjukkan komitmen itu," tambahnya.