KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Warga Cikalong-Cilamaya menolak perbaikan dengan cara tambal sulam yang dilakukan oleh Pemkab Karawang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Karawang (DPUPR).
Penolakan tersebut disampaikan langsung oleh rombongan Gerakan Masyarakat Cikalong Cilamaya (GEMA CIKAMAYA) yang melakukan unjuk rasa saat pihak DPUPR sedang melakukan perbaikan jalan Cikalong-Cilamaya.
Ketua Gema Cikamaya, Elyasa Budianto menilai tambal sulam bukanlah solusi untuk membangun jalan yang rusak, dan Gema Cikamaya, menginginkan pembangunan jalan tersebut dilakukan secara total dan permanen.
BACA JUGA:Jabar Siap Gelar Piala Dunia U-20
"Ya jelas kami akan menolak pembangunan jalan secara tambal sulam, karena bagaimanapun pembangunan jalan secara tambal sulam bukanlah solusi yang benar,” Ujar Elyasa Budianto Budianto saat dihubungi KBE melalui telepon seluler, Selasa (13/3/2023)
"Kecewa berat, banyak warga masyarakat korban, temen deket saya ada yang keguguran, ada yang di rawat karena kecelakaan. Mana rasa kemanusiaan atas kecelakaan," Ujarnya.
BACA JUGA:LKBH PKN Sebut Polisi Intervensi Kliennya untuk Tak Membuka Terkait Pemberian Uang
Menurut pandangan Elyasa, perbaikan tambal sulam yang dilakukan oleh DPUPR Karawang hanya sia-sia disebabkan pekerjaan hanya dilakukan di jalan krasak saja. Padahal jalan yang berlubang disepanjang jalan Cikalong-Cilamaya 16 KM itu banyak sekali jalan yang berlung, seperti di jalan Desa Tegalwaru, Pom Bensin Cilamaya, Desa Cicinde- Jayamukti, Desa Jatiragas-Jatiwangi.
"Informasi dari bu niken katanya 40 ton perbaikan dari DPUPR. Cuman perbaikan hanya bergerak di jalan krasak, padahal di jalan deket pom bensin Cilamaya, Desa Tegalwaru-Banyusari, Cicinde-Jayamukti, Jatiragas-Jatiwangi yang bolong-bolong banyak dan sangat rawan kecelakaan,"cetusnya.
BACA JUGA:Lolos Verfak untuk DPD dari Jabar, Ini Profil Budiyanto
Pihaknya meminta agar Jalan Cikalong-Cilamaya dilakukan perbaikan secara permanen bukan tambal sulam yang hanya akan sia-sia. Jika jalan tersebut masih belum diperbaiki secara permanen pihaknya akan melakukan demo secara besar-besaran kepada Pemkab Karawang ataupun Blokade Jalan.
"oke hari tambal sulam. Minggu depan kami minta jalan overlay hotmic perbaikan secara keseluruhan permanen," jelasnya.
BACA JUGA:Katar Karawang Gelar Sertifikasi Relawan Sosial Tingkat Dasar di Desa Cikampek Barat
"Kami akan demo lagi, demo secara besar-besaran. Masyarakat melihat respon cukup banyak, kedepan akan ada aksi seperti duduki pemda atau blokir jalan,"tukasnya. ***