CIKARANG - Komunitas Jurnalis yang dengan nama Jurnalis Pecinta Alam dan Peduli Bencana (JURPALA) Indonesia mendadak viral lantaran aksinya yang tidak biasa. Jika biasanya jurnalis melakukan aktivitasnya meliput berita. Kali ini mereka menceburkan diri sebagai kritikan yang ditujukan Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam Hari Jadinya yang ke 73. Kritikan itu dilakukan Jurpala Indonesia lantaran pemda tidak bisa menjernihkan air untuk kebutuhan warganya.
Sekjen Jurpala Indonesia, Asep Sofyan menegaskan, tanggungjawab dan peran negara yang diwakilkan Pemkab Bekasi harusnya konsisten dalam penanganan pencemaran linbah di kali Cilemahabang yang membuat air berubah warna hitam pekat.
"Aksi kritik dengan menceburkan diri ini kita sampaikan karena ikut merasakan teriakan dihati warga masyarakat sepanjang kali Cilemahabang ini. Dimana mereka selama ini bahkan sepanjang hidupnya akan selalu merasakan kecewa, kesal, sedih, dan bingung akan kondisi yang terjadi pada sumber air didepan mata mereka," katanya.
BACA JUGA:Ribuan Warga Binaan Lapas Cikarang Terima Remisi Kemerdekaan RI
Jurpala Indonesia meminta pada semua unsur Pemda bisa secepatnya memberikan intervensi nyata pada kali Cilemahabang agar dimasa depan airnya berubah jernih, bening, bahkan bisa dikonsumsi secara layak. Juga menjadikan ekosistem di kali tersebut hidup kembali.
"Mari bergerak bersama Jurpala Indonesia untuk mewujudkan Cilemahabang bersih jernih. Kita bergerak sekarang untuk masa depan kali Cilemahabang yang dirindukan," harapnya. (har)