KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Nama Erik Ardianto menjadi perhatian karena beredar sejumlah fotonya sebagai tim seleksi (Timsel) calon anggota KPU Kota Bekasi sedang melakukan aktivitas di Tim Percepatan Pelayanan Publik (TP3) Pemerintah Kota Bekasi.
Erik Ardianto juga disangkakan merupakan bagian dari Tim sukses pemenangan Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono untuk kepentingan Pilkada 2024 mendatang.
"Mengenai Putusan 10 Besar Timsel Nomor: 4/TIMSELKK-GEL.6-Pu/04/32-1/2023. Kami meminta KPU RI untuk segera menganulir putusan Timsel KPU Kabupaten/Kota Bekasi," tegas Sidik Ketua Umum Gerakan Indonesia Maju (Gim), Senin (21/8/2023).
BACA JUGA:KPU Kota Bekasi Belum Temukan Adanya Bacaleg Eks Narapidana
Dia juga meminta dilakukan investigasi adanya praktek kejahatan Pemilu di Kota Bekasi, karena jelas adanya praktek kejahatan politik untuk kepentingan Pemilu dan Pilkada 2024.
Menurutnya ada skema rancangan kejahatan politik secara terstruktur, sistematis dan masif. Hal ini akan sangat bahaya jika KPU RI mengabaikan laporan publik di tengah masyarakat.
Diketahui, sambung Sidik, kecurangan tersebut dilakukan salah satu timsel yakni Erik Ardianto sebagai Timsel KPU Kabupaten/Kota Bekasi diduga melakukan kecurangan meloloskan calon Komisioner KPU Kabupaten/Kota Bekasi di setiap tahap seleksi untuk menuju 10 Besar KPU Kota Bekasi.
BACA JUGA:Pertanyakan Integritas Penyelenggara Pemilu, Puluhan Mahasiswa Segel Kantor KPU Kota Bekasi
"Indikasinya terlihat dari beberapa hal, diantaranya, lolosnya 10 besar calon Komisioner KPU Kota Bekasi atas nama Afif Fauzi yang sebelumnya pernah mencalonkan Anggota Legislatif di Partai Demokrat Kota Bekasi,"tandas dia.
Afif Fauzi pada saat pendaftaran tidak melampirkan Surat Pernyataan Tidak Pernah Menjadi Anggota/Pengurus Partai Politik/Terlibat Politik Praktis.
Untuk itu, lanjut Sidik, meminta kepada masyarakat agar mengambil bagian dalam mengawasi proses pelaksanaan Rekrutmen calon Komisioner KPU Kota Bekasi saat ini, sehingga benar-benar melahirkan Anggota KPU Kota Bekasi yang memiliki rekam jejak hidup yang terpuji terutama soal kepemiluan demi terwujudnya Pemilu sesuai asas-asasnya.
Sayang, hingga berita ini dimuat, Erik Ardianto belum bisa diminta keterangan.***