Kebutuhan guru agama ini harus menjadi perhatian para calon gubernur dan wakil gubernur. Karena bagaimana pun juga, setiap anak berhak memeroleh pendidikan agamanya di sekolah.
"Kekurangan guru agama Itu menurut kami bukan hal yang baik, karena kan kita sama-sama warga negara di Indonesia. Baiknya diperlakukan sama," ucap dia.
BACA JUGA:DPK JAMAN Deklarasikan Dukungannya ke Paslon Dani-Romli, Siap Menangkan di Pilbup Bekasi 2024
BACA JUGA:Geger! Ibu dan 2 Anak Gantung Diri di Perum Palumbonsari Asri Karawang
Lebih lanjut diungkapkan Steven, dua isu ini diyakini dapat segera dituntaskan oleh paslon Dedi-Erwan. Untuk itu, mereka mendeklarasikan diri mendukung paslon nomor urut 4 tersebut.
"Makanya Kang Dedi sama Kang Erwan ini sepaham soal itu. Dan kami bukan hanya di keumatan saja karena kita pun tersebar di berbagai bidang. Jadi kami bergerak bersama-sama untuk mendulang suara yang ada semua kawan-kawan tercerahkan, terangkat bahwa Indonesia itu rumah bersama buat kita. Baik itu untuk Indeks kemiskinan, kesejahteraan bersama itu merupakan kebutuhan semua umat," ucap dia.
Dalam kesempatan yang sama, Cawagub Erwan Setiawan mengatakan, toleransi beragama merupakan salah satu perhatian pada kubu Mereka. Kerukunan antar umat harus terus dijaga, sekaligus menjadi dasar dari pembangunan suatu daerah.
BACA JUGA:Preview Kabushikigaisha Magi-Lumiere Episode 4 dan tempat menontonnya
BACA JUGA:Preview Ao no Hako atau dikenal Blue Box episode 5 dan tempat nontonnya
"Kami bisa terus menjaga kondusivitas di daerah. Sejak kami bertugas di Sumedang, di Kota Bandung, kami berkomunikasi dengan FKUB agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. Kami ingin daerah kita aman dan kondusif. Kondisi ini harus tetap dijaga. Semua agama ajarannya sama tentang kedamaian, jangan memusuhi sesama manusia. Hubungan dengan manusia, jangan saling mengganggu. Bagiku agamaku, bagimu agamamu," tandasnya. (Iky)