MUI Karawang menempatkan diri sebagai mitra pemerintah (shodiqul hukumat) dan mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung pemerintahan yang terpilih.
"MUI Karawang mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung pemerintahan yang terpilih, serta berkomitmen untuk bekerja sama dalam mewujudkan Masyarakat Kabupaten Karawang yang lebih Sejahtera, lahir dan batin," imbuhnya.
KH. Tajudin Noor kembali menegaskan tiga poin penting tersebut dalam sesi tanya jawab. "Yah tadi sudah saya sampaikan ada 3 point pernyataan sikap dari MUI Karawang di Pilkada Karawang, dan MUI menghimbau kepada masyarakat gunakanlah hak pilih sebaik mungkin yang nantinya memilih pemimpin terbaik di Kabupaten Karawang," jelasnya.
Ia menekankan pentingnya partisipasi aktif dalam pemilihan umum. "Yang kedua masyarakat jangan sampai tidak melaksanakan hak pilihnya alias Golput, karena menurut fatwa MUI Golput itu haram, saya tidak menginginkan hal ini," katanya dengan nada tegas.
KH. Tajudin juga memastikan netralitas MUI Karawang sebagai lembaga. "Secara lembaga MUI Kabupaten Karawang tidak ada keberpihakan dengan salahsatu calon manapun," tegasnya.
BACA JUGA:DPMD Karawang Soroti Tindakan LPM yang Gelar Kampanye 01 di Charles Busines Center
BACA JUGA:H. Budiwanto Dorong Konservasi Mangrove untuk Selamatkan Pesisir Pantura Jawa Barat
Namun, ia memberikan kebebasan kepada pengurus MUI secara personal untuk memilih sesuai hak individu mereka. "Adapun mengenai personal pengurus itu dipersilahkan karena merupakan hak individu," tandasnya.
Selain pernyataan sikap, acara tersebut juga dimeriahkan dengan tasyakuran dan doa bersama untuk merayakan selesainya pembangunan tahap ketiga renovasi Gedung MUI Kabupaten Karawang.
Suasana penuh khidmat dan kebersamaan mewarnai acara tersebut, menggambarkan komitmen MUI Karawang dalam mendukung proses demokrasi dan pembangunan di Kabupaten Karawang.
Acara tersebut dihadiri oleh para tokoh agama, masyarakat, dan pejabat setempat. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan terhadap peran MUI Karawang dalam menjaga kondusifitas daerah menjelang Pilkada.
MUI Karawang berharap agar himbauan ini dapat diindahkan oleh seluruh masyarakat Karawang. Partisipasi aktif dan damai dalam Pilkada 2024 sangat penting untuk menjaga stabilitas dan kemajuan Kabupaten Karawang.
BACA JUGA:Banjir Bandang di Desa Mekarbuana, Akibatkan Puso di 5 Hektare Sawah, Petani Terancam Gagal Panen
BACA JUGA:Belasan Tahun Besabar, Mantan Bupati Karawang Cellica Tempuh Jalur Hukum atas Serangan AS
Dengan partisipasi yang tinggi dan kesadaran akan pentingnya memilih pemimpin yang tepat, diharapkan Kabupaten Karawang dapat terus berkembang dan maju.