Pegiat Lingkungan Hidup Sebut Sidak Komisi 3 DPRD Bekasi di Kali Sadang Hanya Pencitraan

Jumat 10-06-2022,07:29 WIB
Editor : redaksimetro01

BEKASI - Pegiat Lingkungan Hidup di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menilai inspeksi mendadak (Sidak) oleh dua anggota Dewan dari Komisi III di Kali Sadang, Cibitung hanya terkesan pencitraan semata. Tidak ada solusi apapun pencemaran yang telah terjadi cukup lama. "Pencemaran di Kali Sadang di kawasan Cibitung sudah jadi keluhan warga bertahun-tahun. Tapi sampai sekarang belum ada solusi, harusnya Dewan panggil instansi terkait tanya kenapa?, " tegas Ahmad Ajad dari KPA Ranting, Kabupaten Bekasi Jumat (10/6/2022). Diketahui bahwa dua anggota komisi III DPRD Bekasi dari Fraksi PKS dan Golkar pada Kamis 9 Juni 2022 sidak ke lokasi Kali Sadang tepatnya di Pasar Rengas, Wanajaya, Cibitung dan semapt berdialog dengan warga setempat. Dikatakan bahwa harapan masyarakat dan pegiat lingkungan saat ini ada aksi nyata terhadap para pelaku pencemaran di Kali Sadang sesuai aturan berlaku. Sehingga ada efek jera dan pencemaran limbah di kali Sadang bisa dihentikan. "Pada faedahnya Komisi III Sidak, itukan sudah jelas bahkan sebulan lebih lalu pihak LH Kabupaten Bekasi, sudah mengambil sample pencemaran. Tapi sampai sekarang hasilnya apa, "tanya Ajad. Menurutnya relawan dan penggiat lingkungan hidup di Bekasi telah lama menanti aksi nyata dari wakil rakyat agar bisa membantu menyelesaikan persoalan sampah dan pencemaran di Bekasi. " Saya minta Dewan Fraksi PKS membuktikan ucapannya saat Sidak kemarin dengan memanggil pabrik yang berada di sepanjang aliran Kali Sadang. Tidak hanya ngomong 'akan' dan 'harus' saja. Panggil langsung pabrik yang ada di aliran baru benar, "harapnya. Ajad pun menyebut bahwa anggota Komisi III DPRD Bekasi melakukan sidak dengan bertemu warga salah alamat. Harusnya jelas dia mereka sidak langsung ke Pabrik. Karena menurutnya jika ditelusuri pabrik penyebab pencemaran pasti ketemu. " Saya menduga DLH Kabupaten Bekasi sudah mengetahui sumber limbah tersebut. Ini yang harus dikejar Dewan, bukan turun sidak ke warga, Pj Bupati saja sidak pencemaran limbah saja tetap terjadi, "pungkasnya. Dua Anggota Komisi III DPRD Bekasi yang melakukan sidak tersebut yakni Heni dari Fraksi Golkar dan Saiful Islam dari Fraksi PKS didampingi staf lingkungan hidup. Mereka disambut oleh Lurah dan Kadus Wanasari Ketua Tim Lingkungan dan Sekretaris Camat Cibitung. Saiful Islam dari Fraksi PKS dalam sidak itu menyampiakan bahwa tingkat pencemaran yang terjadi di Kali Sadang sudah diambang batas. Dia pun menyampaikan dalam waktu dekat akan di publish hasil lab yang sudah ada. "Pemerintah harus memberi sanksi tegas kepada perusahaan pembuang limbah agar tidak terus terulang, " Ujarnya. Saat ditanyakan apakah mengetahui berapa perusahaan yang membuang limbah di Kali Sadang ia mengakui tidak mengetahuinya dan meminta wartawan menanyakan langsung ke Dinas LH Kabupaten Bekasi

Tags :
Kategori :

Terkait