Pemerintah Ajak Swasta dan LSM Berkolaborasi, Gelar Festival Kuliner, Promosi Produk UMKM

Untuk pertama kalinya di tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Karawang bersama PT. Jasa Kawan Indonesia dan LSM Lodaya menggelar Festival Kuliner bertajuk pemberdayaan UMKM. KARAWANG - Kolaborasi tersebut bertujuan untuk mempromosikan produk-produk UMKM unggulan dari Kabupaten Karawang. Tidak hanya dipamerkan dan dipasarkan. Dalam Festival Kuliner itu, sebanyak 32 UMKM terbaik di Karawang memperebutkan hadiah total Rp. 18 juta dari panitia penyelenggara. Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana yang juga hadir dalam acara ini menyebut, pemberdayaan UMKM sejalan dengan program kerja periode ke dua pemerintahannya. Karena itu, segala bentuk dukungan baik dari swasta maupun LSM yang berorientasi pada pengembangan UMKM patut mendapat apresiasi dari pemerintah. "Kami melalui Dinas Koperasi dan MKM Karawang juga telah melakukan pembinaan kepada UMKM di Karawang. Termasuk untuk masuk ke toko ritel hingga koperasi perusahaan," ucap Cellica saat memberikan sambutan, Sabtu, (26/2) kemarin. Di tempat yang sama, Kepala Dinkop UKM Karawang, Ade Sudiana melalui, Kabid Pemberdayaan UMKM, Agus Jaelani mengungkapkan, saat ini upaya pemulihan ekonomi nasional melalui pemberdayaan UMKM di Karawang sedang dikebut. Apa lagi, kata Agus, saat ini mulai banyak pihak yang turut andil dalam kampanye belanja produk UMKM. Salah satunya PT. Jasa Kawan Indonesia dan LSM Lodaya yang menggelar Festival Kuliner di awal tahun 2022 ini. "Saya harap semangat memberdayakan produk-produk UMKM di Karawang diikuti oleh pihak lain, mudah-mudahan apa yang dilakukan Jasa Kawan dan LSM Lodaya menginspirasi," ucapnya. Disisi lain, Ketua Panitia Festival UMKM, Nace Permana mengatakan, festival tersebut digelar dalam rangka memberdayakan UMKM di Karawang. Menurutnya, di situasi pandemi Covid-19 saat ini. Banyak UMKM yang terpaksa gulung tikar karena tergerus pandemi. Nace bilang, festival ini diikuti sekitar 32 pelaku UMKM. Mulai dari produk minuman hingga makanan ringan dipamerkan. Produk terbaik bakal di ganjar hadiah belasan juta rupiah dari panitia penyelenggara. "Kami menyiapkan hadiah bagi para pemenang. Juara pertama mendapat hadiah Rp 10 juta, kedua Rp 5 juta, dan ketiga Rp 3 juta," paparnya. Ia mengakui, banyak potensi produk UMKM Karawang yang seharusnya bisa digali dan diperkenalkan menjadi ke khasan Karawang. Namun hal tersebut tidak bisa dilakukan karena kurangnya promosi. "Harapan kami ada produk yang menjadi ciri khas oleh - oleh Karawang," kata dia. Sementara itu, Juara 1 Festival Kuliner UMKM, Ketua Koperasi TKI Sahabat Bersama, Ahmad Fanani mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara lomba. Menurutnya, acara semacam ini perlu diperbanyak. Entah itu oleh pemerintah mau pun swasta. Pasalnya, produk UMKM perlu sering diperkenalkan kepada masyarakat agar bisa diterima di pasaran. "Terima kasih ibu bupati yang sudah mendukung UMKM Karawang, semoga UMKM Karawang semakin maju dan produknya semakin berkualitas," harapnya. (wyd)

Sumber: