Curi Besi Rel Kereta Cepat, Hasilnya Dijual, Duitnya Dipakai Borong Miras

Curi Besi Rel Kereta Cepat, Hasilnya Dijual, Duitnya Dipakai Borong Miras

KARAWANG - Polsek Telukjambe Timur menangkap tiga pelaku pencurian dengan pemberatan (curat) di gudang milik perusahaan BUMN PT. WIKA HSRCC Section 2 (Persero) yang berlokasi di Jalan Raya Interchange Karawang Barat, Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang.  PT. WIKA HSRCC diketahui merupakan perusahaan BUMN yang ditunjuk menjadi kontraktor dalam negeri miliki negara yang terlibat dalam megaproyek pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung. Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono melalui Kapolsek Telukjambe Timur, AKP Ryan Faisal mengatakan, penangkapan ini berdasarkan informasi dari masyarakat, bahwa ada pelaku pencurian dengan pemberatan di PT WIKA. Setelah melakukan penyelidikan, berhasil menangkap tiga orang pelaku di beberapa lokasi berbeda di Kabupaten Karawang. "Ketiga pelaku yang ditangkap berinisial UR (34), AC (40) dan HR alias Komeng (42) warga Desa Wadas, Kecamatan Telukjambe Timur. Sedangkan satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran (DPO)," kata Ryan kepada KBE, kemarin (18/7). Menurut Ryan, para pelaku mengambil barang berupa 100 batang besi ulir yang berada di gudang PT WIKA HSRCC Section 2. Dari hasil pemeriksaan sementara, uang hasil mencuri besi digunakan untuk membeli minuman keras (miras). "Sebagian pelaku adalah residivis kasus yang sama, serta dikenal kerap meresahkan warga masyarakat. Karena sering melakukan pemalakan kepada pedagang kecil yang berjualan di sepanjang Jalan Raya Interchange Karawang Barat," ungkap Ryan. Lanjut Ryan, pihaknya melakukan upaya penanganan kasus maupun tindakan terhadap pelaku kejahatan dan tindak kriminalitas. Polsek Jajaran demi terciptanya situasi yang kondusif di Kabupaten Karawang.  Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ketiga pelaku dikenai pasal 363 KUHPidana. Dengan ancaman hukuman penjara tujuh tahun. (rie/mhs)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: