Belasan Kios di Terminal Induk Kota Bekasi Ludes Terbakar

KOTA BEKASI - Belasan kios di terminal Induk Kota Bekasi, di Jalan Juanda ludes dilahap si jago merah, Selasa (19/7/2022). Kebakaran kios di terminal induk Kota Bekasi, terjadi pada pagi tadi sekira pukul 08.00 WIB. Api baru bisa dipadam sekitar pukul 11.00 WIB tadi. Kebakaran kios di deretan pintu masuk terminal Induk Kota Bekasi berawal dari kios dibagian ujung akibat sebuah kompor milik salah satu pemilik kios rumah makan. Aceng salah satu pemilik kios mengungkapkan, bahwa kejadian tersebut awalnya dari gas, lalu tiba-tiba api membesar. Baca Juga: BREAKING NEWS: Kebakaran Hebat di Lemahabang Wadas, Kandang Ayam 3 Tingkat Ludes, 53 Ribu Ekor Ayam Hangus Warga yang disekitaran juga panik lalu memadamkan api tersebut tapi api terus merembet ke sekitaran kios di Terminal Bekasi "Awal kebakaran karena dari kompor, kita nyiram juga gak sanggup apinya udah gede, banyak yang nolongin," katanya. Total sebanyak 16 kios di lokasi kejadian hangus di lalap sijago merah, pemilik kios yang berada di lokasi kejadian pun langsung bergotong royong memindahkan barang yang masih bisa di selamatkan. Petugas pemadam kebakaran langsung diterjunkan untuk memadamkan api tersebut, sebanyak 7 mobil  Damkar dari Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi berjaga di lokasi kejadian. Tidak memerlukan waktu lama api yang menjalar di kios tersebut langsung bisa dipadamkan. Kebakaran dari ujung hanya sampai tengah deretan kios yang terbakar. Saat ini, penghuni kios mulai melakukan pembersihan kios yang terbakar. Terlihat barang yang bisa diselamatkan menghampar di depan kios di pojok kiri pintu masuk terminal induk Kota Bekasi. Kios yang terbakar tersebut rata-rata berisi dagangan atau pun loket penjualan tiket untuk berbagai bus antar provinsi. Belum ada informasi lebih lanjut terkait kerugian para pedagang dna penjualan tiket. "Cepet bisa dipadamkan oleh Damkar. Kejadian kebakaran begitu cepat. Tapi petugas kebakaran tidka ada hambatan dalam melakukan pemadaman karena tempatnya lapang, mobil damkar lebih leluasa, "jelas pemilik kios yang jadi korban kebakaran. (amn)  

Sumber: