Pohon Tumbang Timpa Bus Pariwista di Kayuringin Kota Bekasi

KOTA BEKASI - Bus pariwisata Sinar Jaya berisikan rombongan Nusantara Bersatu Gelora Bung Karno, tertimpa pohon tumbang saat melintas di Jalan Cendrawasih Raya, Perumnas I, Kelurahan Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Sabtu (26/11/2022).

Diketahui bahwa rombongan Gerakan Nusantara Bersatu tersebut baru pulang dari Gelora Bung Karno. Kejadian tersebut saat mobil parkir untuk menurunkan penumpang pada sore tadi.

"Rombongan baru pulang dari Stadion, dan bus berhenti di lokasi kejadian  karena ada tenda atap terpal, jadi ibu-ibu bisa turun dan langsung berteduh," kata salah seorang penumpang yang ada dalam rombongan tersebut. 

BACA JUGA:Apindo Tolak Wacana Kenaikan Upah Minimum di Kota Bekasi

Dikatakan bahwa kejadian pohon tumbang tersebut terjadi tiba-tiba. Saat kejadian ada dua rombongan baru turun dari bus Sinar Jaya. Namun saat itu menurutnya angin kencang diserati hujan dengan entitas tinggi.

"Saat kejadian bus baru menurunkan dua penumpang, dan kondisinya memang hujannya lebat banget. Tiba-tiba ada pohon tumbang tidak ada suara seperti tanda tapi jatuhnya pelan gak kenceng," jelasnya.

BACA JUGA:Bantuan Korban Gempa Cianjur dari Delegasi Kongres Se-Asia Timur Terkumpul Rp1, 5 Miliar

Saat pohon tumbang tidak langsung menimpa bus. Tapi tertahan oleh kabel sehingga tidak langsung menyentuh bus yang ditumpang rombongan. Pohon tumbang itu hanya perlahan saat jatuh menimpa bus.

"Ga tau itu kabel apa, yang melintang disekitar lokasi. Tidak membuat padam listrik, terlihat rumah warga sekitar lampunya masih nyala kok,"tukasnya.

BACA JUGA:Kongres Pemda se-Asia Timur Hasilkan Dua Poin Kerja Sama

Saat kejadian, di dalam bus pariwisata itu terdapat 20 orang wanita dan 5 orang pria yang habis berkumpul di senayan bersama Presiden Joko Widodo.

Mayoritas penumpang bus memang bertempat tinggal di Kelurahan Kayuringin Jaya, sehingga bus berhenti di lokasi kejadian untuk menurunkan rombongan.

BACA JUGA:Bantuan Korban Gempa Cianjur dari Delegasi Kongres Se-Asia Timur Terkumpul Rp1, 5 Miliar

"Iya tinggal di dekat sini semua, makanya biar efisien mereka semua turun di sini pas ada terpal biasanya tukang bubur jualan," ungkapnya.

Sumber: