Kerabat Store Hadir di Pasar Kreatif Jawa Barat Cikutra
Dewan Kerajinan Nasional Daerah Jawa Barat Atalia resmi membuka Kerabat Store di Pasar Kreatif Jawa Barat, Jalan Pahlawan No 70, Kota Bandung,--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Dewan Kerajinan Nasional Daerah Jawa Barat Atalia resmi membuka Kerabat Store di Pasar Kreatif Jawa Barat, Jalan Pahlawan No 70, Kota Bandung, Senin (5/6/2023).
Kerabat Store merupakan tenan ke - 32 di PKJB yang berisi produk ekonomi kreatif dan UMKM Jabar. Adapun peresmian Kerabat Store menjadi semacam soft opening PKJB yang grand opening -nya akan dilakukan dalam waktu dekat.
Soft opening KPJB dilakukan Kepala Disperindag Jabar Noneng Komara Nengsih.
BACA JUGA:Pegiat Lingkungan Temukan Ada Lobang Saluran Air ke Kali Cikarang Berisi Limbah Pulp
Noneng mengatakan PKJB akan melengkapi sektor ekonomi kreatif Jabar yang kini masih tertinggi penyumbang ekraf di Indonesia.
"Ini (PKJB) semakin memperlihatkan bahwa sektor ekraf Jabar berkontribusi paling tinggi terhadap ekraf di Indonesia begitupun serapan tenaga kerja dan ekspornya," ujar Noneng.
BACA JUGA:Pertama di Indonesia, Event Lari Khusus Usia Master 40 Tahun ke Atas Entrasol Cetak Rekor MURI
Ia menambahkan, ada tiga tujuan pembangunan PKJB, di antaranya menjadi ikon ekraf Jabar yang modern, mengembangkan produk UMKM yang kompetitif, dan meningkatkan kesejahteraan pelaku ekraf Jabar.
"Tujuan jadi ikon ekraf Jabar yg modern, mengembangkan produk UMKM yang kompetitif, dan tentunya meningkatkan kesejahteraan," sebut Noneng.
Adapun PKJB di Jalan Pahlawan berada tak jauh dari Taman Makan Pahlawan Cikutra. PKJB merupakan aset Pemda Provinsi Jabar yang dikelola Disperindagdan pembangunannya bekerja sama dengan Disperkim Jabar.
BACA JUGA:Segini Harta Kekayaan Kadisdik Jabar Wahyu Mijaya, Hobi-nya Koleksi Tanah Hingga ke Sumatera
Sementara untuk teknis pengelolaan PKJB, Disperindag menyerahkan kepada BUMD Jabar yakni Jaswita.
"Ini aset Indag yang dibangun bersama Disperkim tapi pengelolaan atau operatornya oleh Jaswita karena kita lebih pas ke fasilitator dan regulator. Dengan harapan bisa lebih berdaya guna mengembangkan ekonomi kreatif," tutur Noneng.
BACA JUGA:Selain Bisa Turunkan Kemiskinan, Digital ID Juga Hindari Tumpang Tindih Bantuan Anggaran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: