Sejumlah Pejabat Eselon di Lingkungan Pemkot Bekasi Pelesiran ke Vietnam?
Ilustrasi pejabat eselon--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Sejumlah pejabat eselon di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi kini menjadi sorotan. Sebab mereka diduga berangkat plesiran ke Negara Vietnam yang dikenal sebagai salah satu negara komunis.
Informasi dilapangan menyebutkan bahwa pejabat yang pelesiran tersebut Kiswati selaku Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup, Bambang Kepala Bidang di Tata Ruang serta beberapa Pejabat eselon III lainnya dari Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan yang turut serta pergi bersama Kiswati.
"Mereka berangkat pada Rabu (27/9/2023) dengan tujuan ke Vietnam. Selain itu Kiswati juga membawa satu Kepala Bidang di Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah Kota Bekasi," ujar sumber yang meminta agar namanya tidak disebutkan, Minggu (1/10/2023).
BACA JUGA:Gempa Guncang Sukabumi, BPBD Jabar Intens Koordinasi dengan BPBD Sukabumi
Aktivis Mahasiswa sekaligus Ketua Umum Gerakan Mahasiswa Untuk Rakyat (Gempur), Suherman menyoroti kepergian rombongan sejumlah pejabat eselon tersebut jika benar adanya, maka disinyalir tidak memiliki ijin dari Kepala Daerah atau Sekretaris Daerah.
Menurut dia, hal itu adalah sikap tidak tahu diri, alias buruknya perilaku oknum pejabat di lingkungan Kota Bekasi ditengah kondisi yang ada saat ini. Sehingga terkesan tidak memiliki empati di tengah masyarakat yang kesulitan.
BACA JUGA:Ini Pesan Bey Machmudin kepada ASN Pemprov Jabar pada Peringatan Maulid Nabi SAW
"Empatinya kemana ini malah pelesiran keluar negeri. Kepergian rombongan Pejabat tersebut, kami menyayangkan sikap sejumlah pejabat di lingkungan Pemkot Bekasi saat ini termasuk Kepala Dinas yang tidak mampu mengontrol anak buahnya," tegas Suherman.
Namun demikian dia pun memaklumi ketika Kepala Dinas tidak dapat mengontrol anak buahnya yang terkesan ugal-ugalan, karena kasus sebelumnya pun viral bahwa Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi juga sama mangkir dari tugas, seperti yang di beritakan oleh media beberapa hari lalu, pelesiran ke Sumatera Utara.
BACA JUGA:Tinjau Pintu AIr Palanta, Pj Wali Kota Bekasi Pastikan Persediaan Air Bersih
Melihat fenomena itu, Suherman, meminta Sekda Kota Bekasi dapat mengatur anak buahnya yang terkesan ugal-ugalan tanpa aturan mangkir dari tugas.
"Sekda Junaedi hasil pilihan Pak Tri, kami sebut jauh kualitasnya dibanding dengan Sekda Reni hasil pilihan mantan Walkot Pak Pepen. Junaedi tercatat sudah 2 kali dengan kejadian ini tidak berdaya dengan anak buahnya yang memiliki kedekatan dengan Tri Adhianto,"cetusnya menyebut contoh Kadinkes ke Medan saat sertijab Walkot Bekasi.
Suherman menambahkan, Junaedi harusnya mampu membuat kondusifitas, dan mampu menindak anak buahnya sehingga tidak terkesan merasa punya hutang budi sama mantan Wali Kota Sisa Masa Jabatan sebelumn yang mengangkatnya jadi Sekretaris Dewan (Sekda).
BACA JUGA:Summarecon Villaggio Outlets Hadirkan Pusat Belanja dengan Penawaran Diskon Tiap Harinya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: