Heboh! Toko Onderdil Mobil dan Rumah di Lamtim Terbakar, Semua Barang Dagangan Habis Dilahap Si Jago Merah

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Terjadi kebakaran hebat di sebuah toko onderdil mobil yang berada di Desa Labuhan Ratu Baru, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur habis terbakar dilahap si jago merah. 

Berdasarkan informasi, peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 18.30 WIB, Sabtu, 16 Desember 2023.

Kebakaran tersebut sempat menghebohkan warga sekitar, pasalnya api yang sangat besar dengan cepat menghabiskan toko beserta rumah yang ada di belakangnya.

Saat dikonfirmasi, Zubaidi pemilik rumah sekaligus pemilik toko onderdil mobil mengatakan, peristiwa tersebut terjadi saat dirinya tengah salat bersama keluarganya. 

BACA JUGA:Sinopsis dan Link Nonton Film Live Action Yu Yu Hakusho (2023) Subtitle Indonesia di Bstation

"Saat itu saya sedang salat bersama keluarga. Tiba-tiba saya mendengar suara ledakan yang sangat keras dari toko onderdil mobil saya," ujar Zubaidi, Minggu, 17 Desember 2023.

Kemudian ia melihat kepulan asap hitam dari dalam toko, yang sontak membuat ia berteriak meminta tolong. 

Warga pun berhamburan tiba di lokasi termasuk kendaraan yang melintas memperlambat laju kendaraan. 

Dikarenakan banyaknya properti yang mudah terbakar seperti oli, ban, dan lainnya, membuat api dengan cepat menghanguskan barang-barang yang ada di dalam toko. Dan dalam sekejap si jago merah merambat ke rumah Zubaidi. 

BACA JUGA:5 Daya Tarik Alun-alun Karawang, Tempat Nongkrong Bareng dan Spot Foto Menarik

Sambil menunggu pemadam kebakaran (damkar) warga beramai-ramai berupaya memadamkan api dengan alat seadanya.

Namun karena banyaknya material yang mudah terbakar, api dengan cepat meluluhlantahkan rumah dan toko korban hingga tak tersisa.

"Sekitar satu jam kemudian, akhirnya tiga unit damkar tiba di lokasi. Petugas berupaya memadamkan api. Tapi sayangnya, kobaran api yang begitu besar itu telah menghanguskan rumah dan toko milik saya," pungkasnya.

Belum bisa dipastikan penyebab terjadinya kebakaran tersebut. Dugaan sementara disebabkan arus pendek listrik yang ada di dalam toko.

Sumber: