Hasil Operasi Antik BNNK Karawang, Tukang Parkir Galuh Mas Positif Narkoba
METRO KARAWANG – Seorang tukang parkir di Kawasan Galuh Mas, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, positif narkoba jenis sabu atau amphetamine. Hal itu setelah terjaring Operasi Antik yang digelar Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Karawang, Jumat (23/4/21) dini hari. Operasi antik ini dilaksanakan sejumlah tempat nongkrong anak muda dan wilayah-wilayah yang dicurigai sebagai tempat transaksi atau peredaran narkotika seperti di Stadion Singaperbangsa, kawasan Galuh Mas, Niaga, Tuparev dan Kertabumi. Petugas BNNK Karawang yang menghampiri tukang parkir, langsung memeriksa dan menggeledah barang bawaan para pemuda dan tukang parkir. Tidak luput, petugas juga langsung meminta belasan pemuda itu untuk dilakukan tes urine. Hasilnya, urine seorang tukang parkir yang berada di kawasan Galuh Mas, dinyatakan positif mengandung Amphetamine atau positif sebagai pengguna narkotika jenis sabu-sabu. “Ada satu orang yang positif mengandung Amphetamine atau sabu. Jadi memang yang bersangkutan ini, mengakui bahwa baru menggunakan narkotika jenis sabu. Dan tindakan selanjutnya, akan kita kembangkan lagi bahwa yang bersangkutan dapat barang haramnya itu dari mana dan dari siapa oleh petugas,†kata Kepala BNNK Karawang, R. Dea Rhinofa didampingi Kasie Berantas BNNK Karawang, Kompol Marjani. Dea mengatakan, tidak ada yang kedapatan membawa atau menguasai atau memiliki barang haram narkotika, termasuk dengan hasil test urine belasan pemuda yang dinyatakan negatif. Lanjut Dea, kegiatan yang dilakukan oleh petugas BNNK Karawang tersebut, merupakan kegiatan perdana yang digelar oleh jajarannya untuk menggelar Operasi Anti Narkotika (Antik) 2021. “Kami melakukan Operasi Antik perdana dengan sasarannya yakni pengedar dan pengguna narkotika,†ungkap Dea. “Untuk wilayah-wilayah yang dicurigai sebagai tempat transaksi atau peredaran narkotika ini sudah kita susuri. Selain di Stadion Singaperbangsa, ada juga tempat lainnya seperti di kawasan Galuh Mas, Niaga, Tuparev dan Kertabumi,†tambahnya. Operasi ini, juga sejalan dengan kebijakan nasional Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyukseskan program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). “Termasuk peredaran gelap narkotika, psikotropika dan prekursor (NPP), khususnya di Kabupaten Karawang sendiri,†jelasnya. Dari pantauan wartawan yang berkesempatan mengikuti kegiatan Operasi Antik 2021 BNNK Karawang itu, tidak hanya di sekitaran halaman Stadion Singaperbangsa Karawang saja yang disisir oleh petugas BNNK Karawang sebagai salah satu tempat yang disinyalir sebagai tempat peredaran gelap barang haram itu. (rie)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: