Jelang Pemilu 2024, Puluhan Ibu-ibu Senam di Cikarang Utara Ikuti Simulasi Pencoblosan

Jelang Pemilu 2024, Puluhan Ibu-ibu Senam di Cikarang Utara Ikuti Simulasi Pencoblosan

Puluhan ibu-ibu senam di Desa Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi mengikuti simulasi pencoblosan untuk pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang. --

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Puluhan ibu-ibu senam di Desa Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi mengikuti simulasi pencoblosan untuk pelaksanaan pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang. 

Simulasi pencoblosan Pemilu 2024 tersebut diadakan oleh Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi Sunandar dari Fraksi Golkar yang berlangsung di Lapangan Sarana Olahraga RT 06/07 Perumahan Puri Mutiara Indah.

Kepada para ibu-ibu, Sunandar mengajak untuk menyukseskan bersama penyelenggaran pada Pemilu yang akan berlangsung pada 14 Februari 2024 mendatang.

"Tadi seru banget, kita ngasih training ke ibu-ibu senam gimana cara nyoblos yang baik dan benar," kata Sunandar di lokasi pada Minggu (14/01/2024) pagi.

BACA JUGA:Cerita Petugas Lipat Suara Kabupaten Bekasi, Bersyukur Dapat Rezeki Tambahan di Sela-sela Moment Pemilu 2024

Ibu-ibu juga mempraktekkan langsung tata cara mencoblos surat suara sesuai dengan warnanya. Sunandar bilang, masyarakat turut jangan lupa untuk menentukan hak pilihannya sesuai dengan hati nurani.

"Untuk surat suara DPR RI berwarna kuning, DPRD provinsi berwarna biru, DPRD Kota/Kabupaten berwarna hijau, dan surat suara calon presiden dan wakilnya berwarna abu-abu." Imbuhnya.

“Alhamdulillah sudah kita beri penjelasan, caranya, warnanya, masyarakat menentukan pilihan suara  dengan mengikuti hati nurani, Semoga 14 Februari masyarakat tidak salah nyoblos,” sambungnya.

Sunandar menghimbau menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 berlangsung, suhu politik kian memanas, Ia bilang masyarakat harus tetap menjaga situasi dibawah terlebih tidak terpancing oleh lawan politik.

BACA JUGA:Anime Terbaru Nozomanu Fushi No Boukensha Episode 2 Subtitle Indonesia, Link Streaming Legal Kok

"Masyarakat jangan terpancing dengan adanya konflik konflik yang dilakukan oleh lawan politik, hindari apalagi yang namanya ujaran kebencian," kata dia.

Kendati tujuannya agar Pemilu tetap kondusif, Sunandar menyarankan agar jajaran dan relawannya di bawah tidak perlu terlalu menanggapi terhadap ungkapan-ungkapan spontan yang di utarakan lawan politiknya, termasuk di media sosial. 

"Mengingat Pemilu tetap harus berjalan aman damai dan kondusif terlebih menjelang pelaksanaan Pemilu suhu politik kian memanas. Oleh karena itu untuk para relawan tidak perlu terlalu menanggapi terhadap omongan-omongan spontan yang di utarakan lawan." tandasnya. (Iky)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: