Geger Honorer Perikanan Ditemukan Terkubur Tak Bernyawa di Dapur Rumahnya, Polisi Langsung Kejar Pelaku

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID- Diduga korban pembunuhan, seorang Honorer BKIPM Bandung ditemukan tewas terkubur di Dapur Rumahnya.

Korban adalah seorang pria warga Komplek Bumi Citra Indah (BCI) Satu RT06 RW13 Desa Pataruman, Kecamatan Cihampelas Kabupaten Bandung Barat (KBB) ditemukan tewas terkubur yang dilapisi semen dan ditutupi keramik di dapur rumahnya.

Pria yang diketahui bernama Didi Hartanto, 42, diduga jadi korban pembunuhan. Hingga berita ini diturunkan jasad Didi masih dalam proses evakuasi.

BACA JUGA:Para Pendatang Baru di Karawang Segera Urus Dokumen, Jika Tidak Ini yang Dilakukan Disdukcatpil

Penemuan jasad pria yang bekerja sebagai honorer di Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu (BKIPM) dan Keamanan Hasil Perikanan Bandung, Jawa Barat tersebut berawal dari laporan kehilangan oleh pihak keluarga ke Polres Cimahi pada 30 Maret 2024.

"Kita tahunya kalau korban hilang sejak pertengahan puasa. Itu juga setelah ada selebaran terkait orang hilang," kata Sugimin,64, warga setempat, seperti dikutip dari jabarekpres.com, Selasa (16/4).

Sementara Sugimin mengaku, warga baru mengetahui jika korban ditemukan dalam keadaan sudah tak bernyawa di bawah lantai yang ada di dapur, pada Senin (15/4) malam , setelah banyak polisi di rumah korban.

BACA JUGA:Ribuan Kendaraan Masih Melintas di Jalur Pantura, Polisi Imbau Pemudik Puncak Arus Balik Lebaran Masih Terjadi

"Warga lebih kaget saat tau kalau pelakunya masih tetangga kami. (Pelaku) orangnya baik ramah, maka warga kaget. Pelaku sempat hilang, baru tadi malam ketangkap," tandasnya.

Atas peristiwa pembunuhan ini Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, terungkapnya penemuan jasad berawal dari pencarian korban yang dilaporkan hilang oleh keluarganya.

"Keluarga melaporkan korban karena korban sulit dihubungi. Setelah kita melakukan pemeriksaan, ditemukan ada kejanggalan," ungkap Aldi di lokasi kejadian. **

 

Berawal dari penemuan kejanggalan tersebut, akhirnya Polres Cimahi membentuk tim investigasi yang juga di backup dari Polda Jawa Barat untuk mencari tahu apakah korban hilang dengan wajar atau tidak.

 

Sumber: