Apakah Bayi Bisa Mengalami Tantrum? Yuk Simak Jawabannya!

Apakah Bayi Bisa Mengalami Tantrum? Yuk Simak Jawabannya!

Apakah Bayi Bisa Tantrum?-(Pixabay/amarpreet25)-

 

Memberikan mainan yang sesuai dengan tahapan perkembangan anak bisa melatih kemampuannya dalam menyelesaikan kesulitan dan menghindari munculnya rasa frustrasi, kecewa, maupun marah.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Tempat Bermain Anak di Bekasi yang Gratis

 

Dampingi Saat Melakukan Aktivitas Baru

 

Selalu dampingi dan berikan bantuan saat si Kecil melakukan aktivitas baru, seperti belajar berjalan atau menaiki tangga.

 

Ini bukan untuk memanjakannya, tetapi sebagai bentuk motivasi dan pandangan bahwa Moms selalu ada untuk membantu dan memperhatikan.

 

Perhatikan Saat di Tempat Baru

 

Saat membawa bayi ke tempat baru atau bertemu dengan orang baru, pahamilah bahwa ini adalah pengalaman baru baginya.

 

Suasana baru bisa membuat perasaannya menjadi tidak nyaman dan merasa terancam. Perkenalkan lingkungan baru dengan penuh kesabaran dan jangan paksakan si Kecil untuk beradaptasi dengan cepat.

 

Tenangkan dengan Lembut

 

Saat bayi mulai menangis atau rewel, tetaplah tenang. Gunakan suara dan sentuhan lembut untuk menenangkannya. Moms adalah penolong utama yang dapat membantunya. Hindari penggunaan kata-kata kasar atau nada tinggi karena dapat memperburuk suasana.

 

Karena belum bisa menyampaikan atau mengekspresikan keinginannya, tantrum pada si Kecil bisa dimulai sejak bayi. Dengan mengetahui pencetus tantrum, Moms akan terbiasa menghadapinya dan tahu cara menanganinya.

 

Jika masalah tantrum tidak dapat diselesaikan sendiri, jangan ragu untuk meminta bantuan psikolog anak atau dokter spesialis anak.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: