Mahasiswa Akhir Wajib Tahun, Inilah Ciri-ciri Jurnal Predator yang Harus Kamu Hindari

Mahasiswa Akhir Wajib Tahun, Inilah Ciri-ciri Jurnal Predator yang Harus Kamu Hindari

ciri-ciri jurnal predator--picture by publikasiindonesia.id

Jurnal ilmiah predator adalah jurnal yang memanfaatkan proses publikasi ilmiah untuk mendapatkan keuntungan finansial, namun tidak menjalankan praktik editorial dan peer review yang memadai.

Banyak mahasiswa yang terjebak oleh jurnal predator. Ada oknum-oknum tertentu yang memanfaatkan situasi karena banyaknya mahasiswa yang membutuhkan proses publikasi yang cepat dan mudah. 

Hal ini perlu diperhatikan oleh setiap mahasiswa. Jangan sampai kita tertipu oleh jurnal-jurnal yang tidak pasti akreditasi atau terindeks apa. 

Berikut ini ada beberapa ciri jurnal ilmiah predator yang bisa kamu ketahui. Yuk simak selengkapnya di bawah ini.

BACA JUGA:5 Manfaat bagi Kampus Jika Banyak Mahasiswa yang Lakukan Publikasi Artikel Ilmiah ke Jurnal

Ciri-Ciri Jurnal Ilmiah Predator

Berdasarkan hasil pencarian, berikut adalah beberapa ciri-ciri utama jurnal ilmiah predator yang perlu diketahui oleh mahasiswa:

1. Proses Peer Review yang Tidak Memadai

Jurnal predator biasanya tidak menjalankan proses peer review yang ketat dan transparan. Artikel dapat diterbitkan tanpa melalui evaluasi yang komprehensif oleh pakar di bidangnya.

2. Biaya Publikasi yang Tinggi

Jurnal predator sering meminta biaya publikasi yang sangat tinggi dari penulis, namun tidak memberikan layanan editorial dan produksi jurnal yang memadai.

BACA JUGA:5 Manfaat bagi Kampus Jika Banyak Mahasiswa yang Lakukan Publikasi Artikel Ilmiah ke Jurnal

3. Kurangnya Transparansi Informasi

Jurnal predator biasanya tidak menyediakan informasi yang jelas tentang dewan editorial, proses editorial, dan kebijakan publikasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: