Gaji Guru Bakal Naik Tahun 2025, Ini Janji Prabowo Menjamin Kesejahteraan Guru Indonesia

Kabar gembira datang bagi seluruh guru di Indonesia, karena Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto telah resmi mengumumkan kenaikan gaji Guru Di Tahun Depan.

 

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID- Presiden Indonesia Prabowo Subianto dalam acara peringatan Hari Guru Nasional 2024 yang berlangsung di Velodrome Rawamangun, Jakarta Timur. Dirinya mengungkapkan jika pemerintah telah menyiapkan anggaran untuk kenaikan gaji guru seluruh Indonesia. Pada tahun 2025, anggaran kesejahteraan bagi guru ASN dan non-ASN akan meningkat menjadi Rp 81,6 triliun.

Prabowo menyampaikan berita baik bagi para guru di seluruh Indonesia. Ia mengumumkan bahwa mulai tahun 2025, gaji guru yang berstatus aparatur sipil negara (ASN) dan non-ASN akan mengalami kenaikan.

BACA JUGA:Resmi Dilantik, Daftar Kepala Badan, Penasihat Khusus, Utusan Khusus, dan Staf Khusus Pemerintahan Prabowo

Rincian kenaikan gaji tersebut mencakup peningkatan kesejahteraan sebesar satu kali gaji pokok untuk guru ASN. Sementara itu, guru non-ASN atau Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) akan menerima tambahan tunjangan profesi sebesar Rp 2 juta. Mengutip dari berita CNN Indonesia, Prabowo mengungkapkan

"Kami telah meningkatkan anggaran untuk kesejahteraan guru ASN, PPPK, dan guru non-ASN," ujar Prabowo dalam acara tersebut. "Guru ASN akan mendapatkan tambahan kesejahteraan setara satu kali gaji pokok, sedangkan tunjangan profesi untuk guru non-ASN akan ditingkatkan menjadi Rp 2 juta," pungkasnya.

Prabowo Kembali menekankan bahwasanya pemerintah sengaja menyiapkan anggaran untuk rencana kenaikan gaji para guru. Dimana total anggaran kesejahteraan guru ASN dan non-ASN yang meningkat menjadi Rp 81,6 triliun pada tahun mendatang di tahun 2025.

 

Memperbanyak Program (PPG) Demi Meningkatkan Kualitas Guru

Selain itu, Prabowo juga mengumumkan pelaksanaan program profesi guru (PPG) untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas guru di Indonesia.

"Terkait komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas guru, pada tahun 2025, PPG akan dilaksanakan untuk 806.486 guru ASN dan non-ASN yang telah memenuhi kualifikasi pendidikan D4 dan S1," tambahnya.

BACA JUGA:Ketua Umum IKA UPI Menilai Kementerian Pendidikan Era Prabowo Lebih Menjanjikan

Sebelum Prabowo membahas akan kenaikan gaji guru, rencana ini rupanya sudah dicanangkan lebih dulu oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu'ti.

Di Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa tanggal 26 November 2024. Dirinya menjelaskan jika guru non-ASN akan menerima kenaikan gaji sebesar Rp 2 juta adalah mereka yang telah memiliki sertifikasi. Tambahan gaji tersebut merupakan tunjangan yang terpisah dari gaji yang diterima dari sekolah asal.

"Jadi, mereka sudah memiliki gaji dari sekolah asal yang bervariasi tergantung pada kemampuan sekolah. Namun, dengan adanya sertifikasi, mereka akan mendapatkan tunjangan sertifikasi sebesar Rp 2 juta," Pungkasnya

BACA JUGA:Daftar Calon Menteri Perempuan yang Diundang Prabowo, Mulai dari Veronica Tan hingga Sri Mulyani

Mu’ti juga menekankan Kembali jika kenaikan gaji ini berlaku untuk seluruh guru baik sekolah swasta maupun negeri. Sementara itu, jumlah kenaikan gaji untuk guru ASN akan bergantung pada gaji pokok yang mereka terima.

 

Sumber: