Kapal Nelayan Asal Pelabuhan Perikanan Muara Angke Tenggelam di Pantai Karawang, 1 Nahkoda dan 9 ABK Selamat
Kapal nelayan penangkap cumi asal Pelabuhan Perikanan Muara Angke Jakarta tenggelam di perairan laut pantai Utara Sedari, Kabupaten Karawang. Beruntung, satu nahkoda dan 9 anak buah kapal (ABK) masih bisa diselamatkan.--karawangbekasi.disway.id
KARAWANG - Kapal nelayan penangkap cumi asal Pelabuhan Perikanan Muara Angke Jakarta tenggelam di perairan laut pantai Utara Sedari, Kabupaten Karawang. Beruntung, satu nahkoda dan 9 anak buah kapal (ABK) masih bisa diselamatkan.
Peristiwa berawal kapal KM Joyo Tenggoro melakukan perjalanan pulang menuju Pelabuhan Perikanan Muara Angke Jakarta pada Senin (6/1/2025) Pukul 18.10 WIB.
Namun, ketika sampai di Muara Gembong, Bekasi cuaca buruk. Angin kencang dari arah utara dan barat daya disertai ombak besar terus menerjang kapal KM Joyo Tenggoro.
"Nahkoda pun kemudian mencoba untuk memutuskan untuk melakukan lego jangkar di posisi L 05.50.000 , B 107.00.000," ujar Kepala Satuan Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang, Mahpudin.
BACA JUGA:Berikut Kisi-kisi Evolusi Fitur AI yang Akan Hadir di Device Galaxy Flagship Terbaru!
BACA JUGA:Wakil Bupati Terpilih Asep Surya Atmaja: Kabupaten Bekasi Harus Bangkit, Maju, dan Sejahtera
Mahpudin mengatakan, para ABK menggunakan baju pelampung, sementara kapal yang sudah memasang Lego jangkar bergerak tidak menentu arahnya hingga tali jangkar pun putus.
Ombak besar kembali menghantam kapal yang sarat muatan tersebut. Perlahan-lahan kapal itu miring ke kiri dan sebagian badan kapal tenggelam.
"Para kru kapal itu kemudian naik ke atas kapal yang bagiannya belum tenggelam," ujarnya.
Menurut Mahpudin, sekitar Pukul 22.10 WIB, sang nahkoda terus menyorot senter berharap adanya pertolongan dari kapal-kapal yang melintas.
Doa dan usaha yang kuat untuk terus hidup dari para kru pun membuahkan hasil. Kapal kecil nelayan dari Ciparage melihat permintaan tolong dari KM Joyo Tenggoro.
BACA JUGA:Investasi Bekasi Meningkat, Penjualan Properti Residensial Dan Ruko LPCK Bertumbuh
BACA JUGA:Rapat Pleno Terbuka, KPU Kabupaten Bekasi Tetapkan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih
"Kemudian lima kru di evakuasi terlebih dahulu sambil mencari kapal lain untuk menyelamatkan lima orang lainnya. Sepuluh kru di kapal pun berhasil diselamatkan dan dibawa ke Pantai Pakisjaya," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: