Didik Junaedi Rachbini Jabat Presiden Komisaris Lippo Cikarang, Ini Susunan Manajemen Baru RUPST 2022
METRO CIKARANG - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) kembali bergulir pada pada Senin, 6 Juni 2022.
Kali ini, menyetujui perubahan anggota dewan komisaris dengan mempercayakan Didik Junaedi Rachbini Sebagai Presiden Komisaris. Di mana sebelumnya dipegang Theo L. Sambuaga. Presiden Direktur LPCK Ketut Budi Wijaya mengatakan agenda RUPST, yakni persetujuan dan pengesahan atas Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2021 dan pengangkatan anggota Dewan Komisaris termasuk Komisaris Independen Perseroan. "Kami mengucapkan selamat bergabung dan berkontribusi demi meningkatnya kinerja Perseroan,†ujar Ketut Budi Wijaya dalam keterangan tertulisnya, Senin (6/7/20220). Berikut ini susunan anggota Direksi Perseroan dan Dewan Komisaris yang baru sampai dengan pada penutupan RUPS Tahunan pada 2023: Dewan Komisaris : Presiden Komisaris : Didik Junaedi Rachbini Komisaris Independen : Hadi Cahyadi Komisaris : Anand Kumar Komisaris : George Raymond Zage III Direksi : Presiden Direktur : Ketut Budi Wijaya Direktur : Rudy Halim Direktur : Maria Clarissa Fernandez Joesoep Direktur : Ju Kian Salim Tentang Lippo Cikarang PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) telah menunjukkan reputasinya sebagai pengembang properti perkotaan dengan fasilitas berstandar internasional. Lippo Cikarang terletak di atas lahan seluas 3.250 hektar di kawasan industri terbesar di Asia Tenggara. LPCK telah berhasil membangun lebih dari 17.615 rumah dan berpenduduk 56.648 jiwa di kawasan Lippo Cikarang. Di kawasan industri Lippo Cikarang terdapat sekitar 603.603 orang yang bekerja setiap hari di 1.434 fasilitas manufaktur. LPCK merupakan anak perusahaan dari PT Lippo Karawaci Tbk ("LPKR"). Sementara itu, LPKR merupakan salah satu perusahaan properti terbesar di Indonesia berdasarkan total aset dan pendapatan serta tercatat di Bursa Efek Indonesia. Lippo Karawaci didukung oleh pendapatan berulang yang solid dan didukung oleh pasokan lahan yang terdiversifikasi. Bisnis LPKR terdiri dari Residential / Township, Retail Malls, Rumah Sakit, Perhotelan, dan Manajemen Aset. (mhs)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: