KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Herwyn J. H. Malonda, Divisi Sumber Daya Manusia, Organisasi dan Diklat Bawaslu RI, mengajak seluruh elemen bersama mengawas pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) untuk mencegah terjadinya praktek kecurangan.
Sehingga harapan agar terciptanya Pemilu bermartabat, mulia dan penuh damai terwujud dengan peran serta dari masyarakat.
"Bawaslu terus melakukan sosialisasi melibatkan semua elemen agar masyarakat bisa tau persoalan yang terjadi,"ungkap Herwyn kepada KBE saat melakukan sosialisasi di kantor Bawaslu Kota Bekasi, Senin 19 Juni 2023.
Sosialisasi di kantor Bawaslu Kota Bekasi Kayuringin Bekasi Selatan tersebut dengan melibatkan berbagai elemen meliputi masyarakat lintas agama, RT/RW dan forum yang ada di Kota Bekasi.
BACA JUGA:Daftar Nama Bacaleg Kabupaten Bekasi Bocor, Begini Kata KPU
Herwyn mengatakan bahwa sosialisasi penting dilakukan agar masyarakat mendapat informasi terkait pelaksanaan Pemilu terutama tentang teknis Pengawasan di lapangan. Sehingga memahami pelanggaran dan melakukan pencegahan.
Menurutnya banyak potensi persoalan pelanggaran Pemilu yang mungkin terjadi ditengah masyarakat yang dibiarkan begitu saja karena ketidaktahuan untuk melapor ke Bawaslu ketika ada temuan di lapangan.
BACA JUGA:Giliran Gunungan Sampah Liar di Bintara Jaya Jadi Sorotan
"Nah melalui sosialisasi dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat sebagai perwakilan tentunya bisa melakukan edukasi di lingkungan apa saja pelanggaran Pemilu dan cara melaporkan ke petugas Bawaslu, sehingga terjadi pencegahan"papar Herwyn.
Dalam sosialisasi yang dilakukan masyarakat diedukasi cara mengatasi persoalan potensi pelanggaran di lapangan. Termasuk mekanisme untuk melapor ke Bawaslu sampai bagaimana prosesnya.
BACA JUGA:PPDB Jabar 2023 di Nilai Penuhi Aspek Transparan, Terbuka dan Akuntabel
Endingnya tentunya bagaimana pesta demokrasi lima tahunan terlaksana dnegan baik dengan melibatkan banyak masyarakat sebagai pengawas maka persoalan Pemilu dengan segala macam dinamika bisa saja teratasi.
"Diharapkan masyarakat yang telah mendapat sosialisasi minimal ikut melakukan sosialisasi di lingkungannya. Mereka memginformasikan dan mengedukasi terkait Pemilu yang bermartabat, mulia dan penuh damai,"tegasnya.