KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Karawang menjamin serbuan tenaga kerja yang membuat akun info loker online dan kartu pencari kerja pasca libur lebaran bukanlah warga pendatang atau kaum urban.
Meski begitu, Disnaker mengakui bahwa ada beberapa pendatang yang coba-coba untuk mengakali sistem info loker online. Baik melalui calo atau memaksa upload dengan KTP luar Karawang.
Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Soni Luthfi Rahman mengatakan, Disnakertrans Karawang tegas dalam menerapkan aturan info loker online. Di mana, sistem ini hanya bisa diakses dan digunakan oleh warga ber-KTP Karawang.
Komitmen tersebut ditunjukkan dengan ketegasan Disnakertrans Karawang dalam menolak kaum urban yang coba-coba mengajukan aktifasi akun info loker dengan KTP luar Karawang.
"Sejak hari pertama kerja ratusan pencaker sudah mengantre untuk verifikasi akun info loker mereka di Kantor Disnaker. Dan kami jamin, tidak ada pendatang yang bisa mengakses sistem ini jika tidak memiliki KTP Karawang," ungkap Soni saat diwawancarai KBE Disway, Jumat, (19/4).
Soni mengatakan, sesuai Surat Edaran Bupati Karawang yang menjadi rujukan pengelolaan sistem info loker online. Bahwa aplikasi ini hanya bisa di akses dan digunakan oleh warga ber-KTP Karawang. Adapun para pendatang yang menyerbu Karawang pasca libur lebaran dijamin tidak akan bisa membuka akun jika belum menjadi warga Karawang.
Sejak Selasa, (16/4) hingga Kamis, (18/4) kemarin. Tercatat ada 336 permohonan akun baru dan pembuatan kartu kuning di Kantor Disnakertrans Karawang. Selama periode yang sama, tiga perusahaan besar di Karawang juga melakukan rekrutmen.
Di antaranya PT Chang Shin Indonesia, Fuji Kinzoku Indonesia, dan PT Nipro Indonesia. Total ada 86 kuota lowongan kerja yang tersedia di info loker online selama periode tersebut.
"Meskipun banyak pendatang pasca libur lebaran, Disnaker menjamin hanya warga Karawang saja yang bisa melamar kerja via info loker. Karena warga pendatang tidak bisa membuat akun tanpa KTP Karawang," tegas Soni.
Baca Juga : PT Chang Shin dan Nipro Buka Lowongan Kerja, Disnaker Karawang Diserbu Ratusan Pencari Kerja
"Pendatang yang coba-coba buka akun dengan KTP luar Karawang akan langsung kami tolak," imbuhnya.
Sejak hari pertama kerja pasca libur lebaran, lanjut Soni, seluruh pegawai Disnaker Karawang tidak melakukan work from home (WFH) meskipun diperbolehkan. Hal ini dilakukan guna memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat Karawang yang sedang mencari kerja.
Bersamaan dengan itu, tiga perusahaan besar juga melakukan seleksi test di Kantor Disnaker Karawang. Misalnmya seperti PT Yamaha, PT TVS dan PT Kao Indonesia.
Selain itu, Disnaker Karawang menyebut bahwa pasca libur lebaran sudah menjalin komunikasi dengan sejumlah perusahaan yang akan membuka lowongan pekerjaan via info loker online.