Pemkab Karawang Bakal Lakukan Sejumlah Langkah Mitigasi Terkait Gempa Beruntun Dini Hari Tadi

Jumat 08-11-2024,16:24 WIB
Reporter : Siska
Editor : Ilham Prayogi

BACA JUGA:Gempa Hari Ini Jum'at 8 November 2024: Karawang Diguncang Gempa Hingga 2 Kali Berturut-turut

"Hari ini kami akan mengirimkan surat resmi kepada BMKG untuk menanyakan penyebab terjadinya gempa. Selain itu, kami juga sekaligus ingin meminta titik-titik mana saja yang memiliki potensi terjadi gempa bumi," kata Mahpudin.

Untuk memastikan penyebab terjadi gempa, BPBD Karawang juga telah melakukan rapat koordinasi bersama BMKG untuk menghadapi bencana. Namun, saat ini BMKG masih melakukan kajian untuk menentukan penyebab terjadinya gempa di Karawang. 

"Terkait penyebabnya, BPBD sudah melakukan Rapat koordinasi bersama  menghadapi bencana bersama BMKG. Namun saat ini masih dilakukan kajian oleh BMKG," ungkap Mahpudin.

Ia menerangkan, peristiwa gempa bumi yang terjadi pada Jumat, 8 November 2024 ini merupakan peristiwa gempa bumi yang keempat kalinya selama tahun ini. 

BACA JUGA:Optimalkan Pengelolaan LP2B, Pemkab Karawang Berikan Bantuan Kepada Para Petani

Kali ini, dua gempa susulan terjadi secara berturut-turut. Gempa pertama terjadi pada pukul 02.49 WIB dengan kekuatan 2,6 Magnitudo di kedalaman 10 KM, berpusat di sekitar Kawasan KIM, Desa Parungmulya, Kecamatan Ciampel. Dan gempa kedua terjadi pukul 03.15 WIB dengan kekuatan 2,5 Magnitudo di kedalaman 10 Km, berlokasi sekitar 5 Km dari Telukjambe Timur.

Meskipun terjadi dua kali gempa susulan, Mahpudin memastikan bahwa tidak ada laporan kerusakan atau dampak di permukaan. 

"Hasil pemantauan kami melalui Satgas Penanggulangan Bencana di lapangan, tidak ada laporan kerusakan atau dampak di permukaan. Tetapi kami sudah meminta kepada semua Satgas untuk segera melaporkan hal yang terjadi di lapangan," ujar Mahpudin. 

BACA JUGA:PDIP Karawang Gelar PKP: Beri Pendidikan Kader dan Pelatihan Saksi Pilkada Serentak 2024

Meskipun demikian, BPBD Karawang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan kejadian yang terjadi di lapangan. "Kami terus memantau situasi di lapangan dan meminta masyarakat untuk tetap waspada dan siap siaga. Jika terjadi sesuatu, segera laporkan kepada kami," imbau Mahpudin. (Siska).

Kategori :