Happy News Year 2023, Pergantian Tahun Baru di Jabar Kondusif

Happy News Year 2023, Pergantian Tahun Baru di Jabar Kondusif

selamat tahun baru 2023--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Pergantian tahun kali ini menjadi momen yang berbeda karena Indonesia resmi tidak lagi menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Masa pembatasan ini telah diterapkan oleh pemerintah menyikapi pandemi COVID-19 yang terjadi sejak 2020. Sebelumnya pemerintah membuat kebijakan PSBB yang kemudian diubah menjadi PPKM.

Kekinian, PPKM pun telah ditiadakan karena pertimbangan kasus Covid yang melandai. Meski begitu, pemerintah mengingatkan masa pandemi belum berakhir.

BACA JUGA:Kronologis Pengungkapan Jasad Termutilasi di Bekasi, Berawal dari Laporan Istri di Polsek Bantargebang

Kota Bekasi sendiri tidak ada lagi pelarangan perayaan malam tahun baru, semua tempat hiburan malam diperbolehkan beroperasi. Bahkan pusat perayaan tahun baru di Kota Bekasi digelar diberbagai titik.

Jalan Raya Ahmad Yani pusat protokol di wilayah Kota Bekasi dijejali massa, dan mereka terpantau tidak lagi menggunakan masker. 

Plaza Pemkot Bekasi sendiri menggelar pengajian, wirid bersama dan berbagai pertunjukan seni dalam memeriahkan malam pergantian tahun. Kondisi malam pergantian tahun di Kota Bekasi tidak turun hujan.

BACA JUGA:Ganjar Klarifikasi Polemik Rehabilitasi Rumah Kader PDIP Ikut Dibantu Baznas

Pastikan Malam Tahun Baru Kondusif

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan situasi pergantian tahun di Jabar aman dan kondusif. 

Hal itu disampaikan ketika meninjau beberapa titik keramaian di Kota Bandung, Sabtu (31/12/2022) malam. 

BACA JUGA:PKH 2023 Capai Rp3 Jutaan bagi Pemilik KIS BPJS Kesehatan Tipe ini, Ayo Cek Kepesertaan Ini Caranya!

Meski PPKM sudah dicabut oleh Pemerintah Pusat, Ridwan Kamil mengimbau masyarakat untuk tetap tertib dan waspada terhadap lingkungan sekitar. 

"Walaupun PPKM sudah dicabut, tolong jaga ketertiban yang merasa sakit pakai masker waspada kerumunan. Lebih baik kalau bisa di rumah, di rumah saja, jangan semua keluar karena pasti macet lalu lintas dan lain sebagainya," kata Ridwan Kamil. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: