Komisi 1 DPRD Kota Tegal Kunker ke Bekasi Bahas Pengawasan Pembangunan
Foto bersama : Komisi I DPRD Kota Tegal melakukan kunjungan kerja pengawasan pembangunan di Kota Bekasi, Selasa (30/5/2023)--
KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Komisi 1 DPRD Kota Tegal mengunjungi Pemerintah Kota Bekasi dalam rangka kunjungan kerja terkait pembinaan dan pengawasan pembangunan di Kecamatan dan Kelurahan.
Rombongan Komisi I DPRD Kota Tegal itu diterima oleh Asisten Daerah 2, Inayatulah, Kepala Bagian Tata Pemerintahan, Lia Erliani, Sub Koordinator Bagian Pembangunan, Abdul Hamid, perwakilan Bappelitbangda, Disperkimtan dan BMSDA di Press Room Humas, pada Selasa (30/5/2023).
Wakil Ketua DPRD Kota Tegal, Ali Zaenal Abidin sekalipun selaku pimpinan rombongan menjelaskan bahwa tujuannya untuk bertukar pikiran antara kebijakan pemerintah terkait Pengawasan pembangunan di Wilayah.
BACA JUGA:Klien Kredivo di Bekasi Lapor Polisi, Klaim Kebobolan dengan Modus Tawaran Jasa Infinite Card
"Tujuan kedatangan kami ingin mengetahui regulasi yang digunakan oleh Pemerintah Kota Bekasi dalam melakukan pengawasan pembangunan, karena mengetahui banyaknya jumlah penduduk dan luas wilayah yang luas dibandingkan dengan Kota Tegal "ungkapnya.
Dia berharap dalam diskusi akan ada ilmu yang didapat dan diterapkan sepulangnya nanti.
BACA JUGA:Jurus Pemkab Bekasi Percepat Turunkan Stunting hingga 14 Persen
Asda 2 Kota Bekasi, Inayatulah pemaparannya menyampaikan bahwa Pemkot Bekasi dikenal sebagai kota patriot, dimana visi 2018-2023 adalah Bekasi yang cerdas kreatif maju sejahtera dan Ihsan dengan Luas wilayah Kota Bekasi seluas 210 Km², dengan jumlah penduduk nya mencapai 2,4 juta, terdiri dari 12 kecamatan dan 56 kelurahan yang berbatasan langsung dengan Ibu Kota dengan APBD sebesar kurang lebih 6.3 trilyun dan PAD kurang lebih Rp3,1 trilyun.
Pemkot Bekasi berkaitan dengan pengawasan pembangunan sedang dilakukan pembahasan penambahan anggaran untuk wilayah tahun 2024.
BACA JUGA:Hujan dan Angin Kencang Sapu Kabupaten OKU Timur, Ratusan Rumah Rusak hingga Bangunan Sekolah
" Saat ini sedang dilakukan pembahasan Untuk tahun anggaran 2024 setiap kelurahan akan diberikan anggaran sebesar 1 milyar untuk program fisik dengan tujuan untuk memajukan masyarakat sekitar dibantu melalui pengawasan pembangunan yang sesuai dengan regulasi yang ada "papar Inay.
Sementara Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda, Lia Erliani menjelaskan program yang baru-baru ini dilakukan oleh Kepala Daerah yaitu Semesta Berencana.
Program tersebut kepala daerah bersama dinas terkait yang memiliki fungsi bersinggungan mendengarkan secara langsung sekaligus memastikan program pemerintah berjalan lancar.
BACA JUGA:4.095 Petani Milenial Jawa Barat Angkatan 2022 Diwisuda
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: