Begini Lho Cara Mengatasi Anak Yang Stunting Yang Wajib Diketahui Para Orangtua

Begini Lho Cara Mengatasi Anak Yang Stunting Yang Wajib Diketahui Para Orangtua

Begini Lho Cara Mengatasi Anak Yang Stunting Yang Wajib Diketahui Para Orangtua--

Stunting adalah kondisi gagal pertumbuhan pada anak yang terjadi akibat kekurangan gizi kronis, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan anak, yaitu mulai dari masa kehamilan hingga usia 2 tahun. Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mencegah stunting pada anak:

 

1. Pemberian ASI eksklusif: Memberikan ASI (Air Susu Ibu) secara eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan bayi adalah langkah penting dalam mencegah stunting. ASI mengandung nutrisi lengkap yang dibutuhkan bayi dan memiliki zat-zat penting yang membantu pertumbuhan dan perkembangan otak serta sistem kekebalan tubuh.

 

2. Pemberian makanan bergizi seimbang: Setelah usia 6 bulan, perlahan-lahan perkenalkan makanan padat yang bergizi kepada bayi, seperti sereal, buah, sayuran, protein (daging, ikan, kacang-kacangan), dan sumber karbohidrat yang sehat (nasi, roti, kentang). Pastikan makanan yang diberikan memiliki variasi dan kaya akan nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan optimal.

 

3. Perhatikan kebutuhan gizi: Pastikan anak mendapatkan nutrisi yang cukup, termasuk protein, zat besi, vitamin A, vitamin C, dan zat-zat mikro lainnya yang penting untuk pertumbuhan. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mengetahui kebutuhan gizi yang sesuai dengan usia anak.

 

4. Perhatikan kebersihan dan sanitasi: Menjaga kebersihan lingkungan, termasuk sanitasi yang baik, sangat penting untuk mencegah infeksi dan penyakit yang dapat mempengaruhi pertumbuhan anak. Pastikan air minum bersih, gunakan toilet yang higienis, cuci tangan sebelum makan, dan jaga kebersihan peralatan makan.

 

5. Pemberian suplemen gizi: Jika diperlukan, dokter atau ahli gizi dapat merekomendasikan pemberian suplemen gizi, seperti vitamin A, zat besi, atau suplemen lain yang dibutuhkan untuk anak yang berisiko mengalami kekurangan gizi.

 

6. Pemantauan pertumbuhan: Penting untuk memantau pertumbuhan anak secara berkala, termasuk berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala. Jika ada penurunan pertumbuhan yang tidak normal, segera konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis untuk penanganan lebih lanjut.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: