RS Bayukarta Karawang Amat Sangat Mengecewakan, Ini Cerita Pilu Peserta BPJS Kesehatan Pasca Operasi Katarak

RS Bayukarta Karawang Amat Sangat Mengecewakan, Ini Cerita Pilu Peserta BPJS Kesehatan Pasca Operasi Katarak

RS Bayukarta Karawang--

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Sebagai rumah sakit mata terlengkap di Kabupaten Karawang, ternyata tak membuat layanan kesehatan RS Bayukarta, ramah pasien.

Terbukti, peserta BPJS Kesehatan bernama Edo dibuat kecewa dengan buruknya layanan RS Bayukarta. 

Warga Kelurahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang mengatakan dirinya operasi katarak di RS Bayukarta Karawang pada 5 Juni 2023 dengan dr. Irma Andriany.

"Biasanya operasi katarak pakai laser tak sakit. Ini kok saya merasa sakit. Tapi saya ikut saja saran dokter dengan rutin kontrol agar sehat kembali," ujar dia.

Namun setelah tiga kali kontrol, sambung Edo, dirinya tak kunjung membaik. Sehingga kembali direkomendasikan untuk operasi retina ke dr Agus Kusomoaji, Sp.M di RS Bayukarta.

"Jadi karena retina putus maka ada tindakan lagi ke dokter spesialis yaitu dr Agus," bilangnya.

Edo bukanya mendapat layanan baik dari rumah sakit yang dikelola Yayasan Gereja Kristen Pasundan namun malah dapat perlakuan tak mengenakan.

"Niatnya kan saya sharing karena sering sakit setelah operasi, kok malah dokter Agus langsung sewot. Anda tak bisa sembuh," ketus dia.

Dirnya mengaku benar-benar kecewa atas layanan kesehatan mata RS Bayukarta yang tak ramah pasien BPJS Kesehatan.

"Saya berobat kesini (RS Bayukarta,red) bukan hanya kenal dengan pimpinan tapi Bayukarta ini punya predikat rumah sakit terbaik Karawang, terakredasi dan peralatan lengkap dengan SDM handal. Ternyata itu bohong semua," tukas dia.

Edo pun kian kecewa setelah dirinya dirujuk ke RS Cicendo, Bandung tanpa ada pertanggung jawaban pihak RS Bayukarta.

"Sudah gak mampu tangani malah lempar tanggung jawab ke RS Cicendo Bandung. Kapan rumah sakit Karawang bisa hebat, kalau dikit-dikit ke luar daerah," tambahnya.

Sementara itu, Direktur RS Bayukarta, Yuda membenarkan bahwa pasien atas nama Edo dirujuk ke RS Cicendo.

"Untuk dokter Agus sudah menyarankan rujuk ke RS Cicendo. Jadi lakukan itu ya," ujar dia dikonfirmasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: