Mahasiswa Kecewa Sikap Plt Wali Kota Bekasi Saat Aksi Pembagian Selebaran Kecurangan PPDB
Mahasiswa mengatasnamakan F Pepen gelar aksi bagi-bagi selebaran pada saat Paripurna KUA PPAS 2024 di gedung DPRD Kota Bekasi, Senin (24/7/2023)--
KARAWBEKASI.DISWAY.ID - Mahasiswa mengatasnamakan Forum Peduli Pendidikan (F-Pepen) Kota Bekasi membagikan selebaran berisikan protes dugaan kecurangan dalam sistem PPDB online 2023 pada sidang paripurna di DPRD, Senin 24 Juli 2023.
Mereka pun kecewa atas sikap Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto yang dianggap angkuh karena tidak berkenan menemui mahasiswa yang menggelar aksi terkait PPDB.
Sebelumnya Aksi bagi-bagi selebaran berisi dugaan kecurangan pelaksanaan PPDB Online sempat dihadang oleh Polisi Pamong Praja. Bahkan, para aktivis mahasiswa sempat diusir karena dituding bakal mengganggu rapat Paripurna DPRD Kota Bekasi yang beragendakan pembacaan KUA PPAS Tahun 2024.
BACA JUGA:Terungkap, Ternyata TPS Liar di DAS Cikeas Jatirangga Dikelola Empat Orang
Koordinator F-PEPEN Kota Bekasi Muhammad Ali mengatakan bahwa aksi pihaknya membagikan selebaran agitasi tersebut lantaran kesal dengan ulah Dinas Pendidikan yang dinilai curang dan tidak berpihak kepada masyarakat.
Selain itu, Ali mengatakan bahwa tujuan dia bersama rekan-rekan F-PEPEN adalah untuk menemui Plt. Wali Kota Bekasi Tri Adhianto untuk menyampaikan segudang problematika yang terjadi dalam pelaksanaan PPDB SMPN 2023 Kota Bekasi.
BACA JUGA:Kadis LH Akui Belum Tahu Soal Saluran Limbah Pabrik Bakso dan TPS Liar di DAS Cikeas Jatirangga
"Kita ingin publik tahu bahwa hak rakyat sedang dipermainkan oleh Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Makanya kehadiran rekan-rekan dalam kegiatan paripurna untuk menunjukan kepada publik dan juga pelaksana tugas Wali Kota Bekasi tentang kebobrokan ini," ujar Muhammad Ali kepada awak media, Senin (24/07/2023).
"Sayangnya, kita tidak ditanggapi oleh plt. Wali Kota Bekasi. Bahkan beliau terlihat angkuh di hadapan kami," kata Ali seraya membeberkan bahwa pihaknya sempat berlari mengejar mobil kepala daerah asal PDI Perjuangan itu.
BACA JUGA:4.791 Siswa Yang Tidak Lolos PPDB Jabar 2023 Dipastikan Masuk Sekolah Swasta dan Pesantren
Lebih lanjut Ali mengatakan bahwa dalam pelaksanaan PPDB SMPN Kota Bekasi tahun 2023 ini, tidak lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
Bahkan pihaknya menuding Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi beserta jajarannya tidak mampu memperbaiki semrawutnya sistem pendidikan di Kota Bekasi.
BACA JUGA:PPDB Jabar 2023 Usai, Catat, Ini Kalender Pendidikan Tahun 2023/2024
"Kalau pelaksanaan PPDB tahun ini sama dengan tahun lalu, maka ini merupakan kemunduran. Tapi jka lebih buruk dari tahun lalu, maka ini kebodohan. Tidak pantas Plt Wali Kota Bekasi mempertahankan mati-matian Uu Saeful Mikdar sebagai Kadisdik," imbuhnya.
"Aksi hari ini sebagai warning, dan pada Rabu lusa F-PEPEN bersama rekan-rekan dari elemen lain akan menggelar aksi di Kemendikbud RI dan mendesak mereka untuk turun ke Kota Bekasi," pungkasnya.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: