Berburu Proyek RSUD Dengklok Rp 250 M, Rekam Jejak Peserta Tender: Kasus Korupsi hingga BUMN ‘Sakit-sakitan’

Berburu Proyek RSUD Dengklok Rp 250 M, Rekam Jejak Peserta Tender: Kasus Korupsi hingga BUMN ‘Sakit-sakitan’

Berburu Proyek RSUD Dengklok Rp 250 M, Rekam Jejak Peserta Tender: Kasus Korupsi hingga BUMN ‘Sakit-sakitan’--

 

Di luar BUMN, PT Total Cakra Alam misalnya, tercatat pernah melakukan pekerjaan kurang baik pada pembangunan Pasar Modern Muara Aman, Lebong, Bengkulu yang telah bertahun-tahun dibangun tapi tidak berfungsi.

 

Dua perusahaan lagi yakni duo BUMN Hutama Karya dan Nindya Karya dua BUMN Karya yang juga dicap sebagai BUMN yang sedang sakit-sakitan keuangan.

 

BACA JUGA:Carut Marut Soal PPDB, Komisi IV akan Evaluasi Kinerja Disdik Kabupaten Bekasi

 

Sementara itu, Bupati Karawang, Cellica Nurrachadiana menargetkan pembangunan RSUD Rengasdengklok mulai dikerjakan pada bulan Agustus 2023 ini. 

 

Pengerjaan rumah sakit tipe C ini merupakan program Prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk mengcover layanan kesehatan di wilayah utara Karawang sehingga warga tidak perlu repot jauh-jauh ke RSUD Karawang untuk mendapatkan perawatan kesehatan.

 

"Mohon doanya, insya Allah sebentar lagi, pembangunan Rumah Sakit Rengasdengklok mulai dikerjakan," kata Cellica pada Rabu (10/5/2023).

 

Pemkab Karawang membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Regasdengklok dengan total anggaran Rp250 miliar. Kebutuhan anggaran tersebut berasal dari Dana Bagi Hasil Cukai dan Tembako (DBHCT) serta dana Pokok Pikiran (Pokir) anggota DPRD Karawang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: