Masjid Syarief Abdurachman CIrebon Diresmikan, Wapres Harus Jadi Pembangunan Peradaban Islam

KARAWANGBEKASI.DISWAY.ID - Masjid Syarief Abdurachman di Kabupaten Cirebon, diresmikan langsung Wakil Presiden Ma'ruf Amin Jumat (25/8/2023). 

Wapres Ma'ruf Amin mengungkapkan rasa bahagia bisa hadir dan meresmikan Masjid Syarief Abdurachman yang indah dan megah serta mempunyai sejarah di balik namanya. 

"Yang dibangun oleh jenderal santri dan menurut saya ini masjid luar biasa," kata Ma'ruf Amin. 

Ia memuji bangunan Masjid Syarief Abdurachman yang dianggap masih mengusung budaya dan tampak santun, tapi juga mengingatkan agar masjid tersebut digunakan sebaik mungkin. 

BACA JUGA:Sandiaga Uno Motivasi Bacaleg PPP Kota Bekasi, Sebut Suara Partai di Pemilu 2019 Turun Drastis

"Mari masjid ini dimakmurkan dan diramaikan. Bukan hanya untuk tempat ibadah, tapi juga sebagai pusat pembinaan, yaitu pembangunan peradaban Islam," harap Ma'ruf Amin. 

Pada zaman dulu, tutur Ma'ruf Amin, membangun masjid dilakukan oleh nabi dan para wali sebagai pusat tempat menyampaikan dan menyebarkan syiar agama Islam. 

BACA JUGA:Technical Skill Contest, Upaya AHM Mengalibrasi Kompetensi Para Teknisi

Masjid Syarief Abdurachman digagas oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman yang merupakan keturunan ke-18 dari Sunan Gunung Jati. 

Masjid tersebut terdiri dari dua nama yang digabungkan. Syarief diambil dari nama Syekh Syarif Hidayatullah, sedangkan Abdurachman diambil dari nama Syekh Abdurachman yang lebih dikenal Pangeran Panjunan. 

Wagub Uu Ruzhanul mengatakan, terbangunnya masjid yang hebat dan mewah di Kabupaten Cirebon ini sebagai sarana dan prasana dalam meningkatkam keimanan dan ketakwaan masyarakat Jabar. 

BACA JUGA:Cegah Kebakaran, Damkar dan Puskesmas Sukadami Gelar Pelatihan Simulasi Pemadam Kebakaran

"Setelah Masjid  Raya Al Jabbar diresmikan dan alhamdulillah, Jawa Barat bagian timur hadir juga masjid yang begitu mewah," ungkapnya. 

"Mudah-mudahan masjid yang diresmikan hari ini menjadi masjid yang bisa dijadikan tempat belajar agama Islam dan ibadah," harap Wagub Uu Ruzhanul.***

Sumber: